Senin 17 Mar 2025 23:26 WIB

Amerika Serikat Serang Yaman, Houthi Tetap akan Bela Gaza Siapkan Serangan Balasan

Houthi berjanji akan terus melakukan perlawanan.

Houthi berjanji akan terus melakukan perlawanan.
Foto: EPA-EFE/YAHYA ARHAB
Houthi berjanji akan terus melakukan perlawanan.

REPUBLIKA.CO.ID, SANAA- Pemimpin gerakan Ansarullah Yaman Abdul Malik Al Houthi mengatakan pada hari Sabtu (16/3/2025) bahwa agresi Amerika Serikat (AS) tidak akan melemahkan kemampuan militer Yaman, dan menyatakan bahwa Yaman akan merespons dengan mengintensifkan serangan.

Pemimpin gerakan Ansarullah Yaman Abdul Malik Al Houthi, dikutip dari Mehrnews, Senin (17/3/2025) menyampaikan pidato setelah agresi besar-besaran yang dilakukan oleh tentara Amerika Serikat (AS) terhadap pemerintah Sanaa, Yaman.

Baca Juga

Guna mendukung rezim Israel semalam, menjelaskan bahwa musuh Amerika Serikat melakukan agresi baru dan membunuh puluhan warga sipil Yaman, termasuk wanita dan anak-anak.

Al-Houthi mengecam agresi Amerika Serikat ke Yaman sebagai kejahatan terhadap kemanusiaan yang juga merupakan kejahatan perang.

Al-Houthi mengecam negara-negara Arab dan Muslim karena diam saja terhadap agresi Amerika Serikt ke Yaman, dan menyerukan aksi untuk memberikan bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina yang tertindas di Gaza.

Al-Houthi mengkritik negara-negara Arab dan Muslim yang gagal membantu warga Palestina karena tekanan Amerik Se dan Israel.

Dia mengatakan bahwa rakyat Palestina tidak memiliki cadangan makanan dan sektor pertanian mereka hancur.

Pemimpin Yaman tersebut juga menegaskan kembali tekad Yaman untuk mendukung rakyat Palestina dengan penuh ketabahan.

Dia melanjutkan dengan menyerukan untuk menjatuhkan sanksi terhadap rezim Israel dalam kerangka tugas agama mereka, dengan mengatakan bahwa "Umat Islam tidak boleh mendorong proyek Zionis untuk mengejar penghapusan perjuangan Palestina."

BACA JUGA: Berkat Kecerdasan Ilmuwan Iran, Program Nuklir tak Dapat Diserang atau Dibom Sekalipun

Rakyat Yaman akan terus mengambil sikap terhormat untuk membantu rakyat Palestina, dia menekankan, menambahkan bahwa "agresi Amerika Serikat tidak akan mencapai tujuan untuk melemahkan kemampuan militer Yaman."

Angkatan bersenjata Yaman akan terus menargetkan aset militer Amerika Serikat di Laut Merah, kata Al-Houthi, dan mencatat bahwa "Amerika, Israel adalah sumber kejahatan di wilayah tersebut, secara internasional." Angkatan bersenjata Yaman akan menanggapi eskalasi dengan eskalasi, dia menekankan.

photo
Houthi Laut Merah - (Republika)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement