Selasa 18 Feb 2025 07:29 WIB

Cat Darah, Kontroversi BBC dan 'Bias Israel' dalam Peliputan Media

Lebih dari 100 karyawan BBC menuduh bias terhadap Israel dalam liputan perang Gaza.

Petugas membersihkan bekas cat semprot berwarna merah darah di kantor BBC di London, Senin (17/2/2025).
Foto: AP
Petugas membersihkan bekas cat semprot berwarna merah darah di kantor BBC di London, Senin (17/2/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON — Kelompok advokasi pro Palestina, Palestine Action mengumumkan, pihaknya telah menargetkan kantor pusat BBC di Portland Place, London, pada Senin (17/2/2025) pagi waktu setempat. Para aktivis menyemprot lantai dasar luar dengan cat merah darah dan memecahkan jendela.

Kelompok tersebut menuduh BBC menyembunyikan kejahatan perang Israel dan mengabaikan "suara-suara Palestina". Para aktivis menekankan bahwa hal ini membuat lembaga penyiaran publik terlibat dalam genosida yang sedang berlangsung di Gaza.

Baca Juga

Demonstrasi ini menandai kedua kalinya kelompok tersebut menargetkan gedung tersebut. The Telegraph melaporkan, Kepolisian Metropolitan telah memulai penyelidikan atas vandalisme di gedung BBC yang berada di Portland Place, pusat kota London.

Pembersihan sedang berlangsung pada Senin sore, termasuk penghilangan cat menggunakan mesin cuci bertekanan. Seorang juru bicara Kepolisian Metropolitan mengatakan, petugas kepolisian dipanggil sekitar pukul 2.50 dini hari pada 17 Februari untuk melaporkan adanya kerusakan kriminal pada sebuah gedung di Portland Place.

"Cat merah telah disemprotkan ke dinding gedung, dan pintu kaca pecah. Tidak ada penangkapan yang dilakukan, dan penyelidikan masih berlangsung."

Pada Oktober 2023, Palestine Action juga mengklaim bertanggung jawab atas vandalisme terhadap kantor pusat penyiar tersebut atas liputannya tentang Israel-Hamas. BBC menolak berkomentar atas peristiwa tersebut.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement