REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH – Ratusan jamaah gugur selama puncak pelaksanaan ibadah haji tahun ini. Jumlah kematian berpotensi bertambah mengingat masih ada laporan terkait jamaah haji yang hilang sampai saat ini.
Keluarga dan kerabat dari jamaah haji yang hilang mencari di berbagai rumah sakit dan berita mengenai nasib anggota keluarga mereka. Mereka khawatir terjadi situasi terburuk setelah ratusan jamaah haji dilaporkan meninggal dunia.
Dikutip dari The Guardian, Jumat (21/6/2024) pada Selasa (18/6/2024) lalu diplomat-diplomat Arab Saudi mengatakan setidaknya sudah 550 jamaah haji meninggal dunia tahun ini. Sebagian besar karena sakit berkaitan panas ekstrem ketika suhu di Mekkah mencapai 51,8 derajat Celsius.
Berdasarkan data yang dikeluarkan berbagai negara, sejauh ini 645 kematian yang dilaporkan selama musim haji tahun ini. Diperkirakan sekitar 1,8 juta orang menjalankan ibadah haji tahun ini.
Musim haji tahun ini bertepatan dengan musim panas. Menurut laporan penelitian yang dikeluarkan Arab Saudi bulan lalu, suhu udara di negara itu naik 0,4 derajat Celsius setiap dekade.
Baca di halaman selanjutnya...