REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam upacara simbolis yang diadakan di Taman Zussman, kota Hamtramck, Michigan negara bagian Amerika Serikat (AS) menyambut Kepala Polisi baru Jamiel Altaheri bersama dua petugas tambahan pada Senin lalu.
Jamiel Altaheri diyakini sebagai kepala polisi beragama Islam keturunan Yaman pertama di AS. Jamiel Altaheri sebagai kepala polisi menyatakan komitmennya untuk melayani komunitas Hamtramck yang beragam.
“Saya sangat bersemangat untuk mengabdi,” kata Jamiel Altaheri, lapor WDET, dilansir dari laman About Islam, Rabu (22/5/2024).
BACA JUGA: Jamaah Haji Lansia Kerap Alami Demensia, Apa Itu dan Bagaimana Gejalanya?
“Komunitas ini adalah komunitas yang beragam. Karena pada akhirnya, sebagai kepala polisi Anda melayani semua orang, setiap anggota komunitas ini. Siapa pun yang datang ke sini, berkunjung ke sini, tinggal di sini, berbisnis di sini kita harus melayani semua orang,” kata Jamiel Altaheri.
Dengan pengalaman 20 tahun di Departemen Kepolisian New York, termasuk peran kepemimpinan dalam keberagaman dan inklusi, Jamiel Altaheri bertujuan membina hubungan masyarakat dan mendirikan akademi pemuda dalam peran barunya.
“Saya mulai bekerja pada 2004, mendengar banyak retorika bias rasial, dan saya menyadari ada banyak ketidaktahuan di dalam departemen kepolisian, serta komunitas dan masyarakat pada saat itu,” katanya kepada WDET pada Februari.
Jamiel Altaheri ikut mendirikan NYPD Muslim Officers Society dan Asosiasi Petugas Penegakan Hukum Amerika Yaman untuk membantu mematahkan stereotip terhadap Muslim.
Michigan merupakan sebuah negara bagian Amerika Serikat. Negara bagian ini terletak di bagian tengah. Negara bagian ini memiliki jumlah penduduk sebesar 10,041,241 jiwa.
Berdasarkan data Muslim Population by State 2024 pada laman World Population Review ada sebanyak 241.828 orang beragama Islam.