REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Santri Pondok Pesantren (Ponpes) Daarun Najah Walantaka yang beralamat di Lingkungan Katepeng, Kelurahan Lebakwangi, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Banten, kini bisa mandi dengan lebih nyaman dan layak. Hal ini berkat bantuan MCK (Mandi, Cuci, Kakus) yang diserahkan oleh Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Baitul Maal Hidayatullah (BMH) pada hari Jumat (26/4/2024).
Sebelumnya, para santri terpaksa mandi di tempat terbuka yang hanya ditutupi triplek dan kain sarung. Kondisi ini tentu tidak ideal dan dapat membahayakan kesehatan para santri. Bantuan MCK ini disambut dengan gembira oleh Ustaz Dimyati, pimpinan Ponpes Daarun Najah Walantaka.
"Alhamdulillah sekarang para santri mandinya sudah terjaga dan tempatnya layak. Terima kasih kepada donatur BMH, semoga Allah membalasnya dengan pahala yang berlimpah," ujar Ustadz Dimyati.
Ucapan syukur juga disampaikan oleh para santri. "Senang sekali sekarang kami bisa mandi dengan nyaman," kata salah satu santri.
Roni Hayani, Kepala Divisi Program dan Pemberdayaan BMH Perwakilan Banten, menjelaskan program bantuan MCK ini bertujuan untuk mewujudkan lingkungan yang sehat bagi para santri. "Kami ingin para santri dapat belajar dan beribadah dengan tenang tanpa harus khawatir dengan kondisi sanitasi yang tidak memadai," kata Roni.
Bantuan MCK ini merupakan wujud kepedulian BMH terhadap dunia pendidikan, khususnya pondok pesantren. BMH berharap bantuan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi para santri dan meningkatkan kualitas hidup mereka sebagai generasi penerus menuju Indonesia Emas 2045.