REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Grand Syaikh Al Azhar Prof Syaikh Ahmad Muhammad Ahmad Ath-Thayyeb menyampaikan apresiasi kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI yang telah menjadi pilar gerakan zakat, tidak hanya di dalam negeri, namun juga di kancah internasional.
Hal tersebut disampaikan Grand Syaikh Al Azhar saat melakukan pertemuan dengan Ketua Baznas RI Prof Dr Noor Achmad MA bersama Tim Kemanusiaan Baznas RI untuk Palestina, di gedung Masyikhah Azhar, Kairo, Kamis (24/11/2023).
"Kami sangat kagum kepada Indonesia, terutama Baznas RI yang telah memberikan bantuan beasiswa dan sekaligus memberikan bantuan untuk Palestina," ujar Grand Syaikh Al Azhar.
Pada pertemuan tersebut, Ketua Baznas RI Prof Noor Achmad MA, juga mengundang Grand Syaikh Al Azhar untuk berkunjung ke Kantor Baznas RI.
"Kami akan mempersiapkan dengan baik untuk kedatangan Grand Syaikh Al Azhar ke Indonesia, untuk mengunjungi Kantor Baznas RI dan beberapa kampus dan pesantren di Indonesia," ujar Kiai Noor.
Kiai Noor menjelaskan, Baznas memiliki berbagai program beasiswa, salah satunya Beasiswa Al Azhar Mesir dan Timur Tengah.
"Beasiswa luar negeri juga diprioritaskan untuk mahasiswa Universitas Al Azhar, Kairo. Adapun jumlah penerima beasiswa pada tahun 2022 adalah sebanyak 300 mahasiswa Al Azhar, dan pada tahun ini serta setiap tahun berikutnya, jumlah yang sama akan diberikan," ujar Kiai Noor.
Menurutnya, program beasiswa ini merupakan upaya Baznas untuk menciptakan generasi yang unggul di masa depan. Hal itu disebutnya sesuai dengan semangat Baznas untuk menyejahterakan umat melalui pendidikan.
“Lulusan-lulusan Mesir khususnya penerima beasiswa Baznas nantinya diharapkan akan mengembangkan Islam Wasathiyah di Indonesia dan terus menjaga NKRI sebagaimana tiga aman yang digencarkan Baznas, Aman Syar’i, Aman NKRI, dan Aman Regulasi,” urai Noor.
Sebelumnya, Baznas bersama Organisasi Internasional Alumni Al Azhar (OIAA) Mesir juga telah menjalin kerja sama untuk mendukung program pendidikan bagi pelajar Indonesia di Mesir.