REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN --Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan Muhammad Tambrin menyampaikan bahwa provinsi itu mengirimkan kafilah untuk mengikuti gelar Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits Nasional (STQHN) XXVII tahun 2023 di Provinsi Jambi.

"Sudah saya lepas kemarin (26/10) kafilah yang akan mengikuti STQHN di Jambi di asrama haji Embarkasi di Kota Banjarbaru," ujarnya di Banjarmasin, Ahad (30/10/2023). 

Ada 20 orang dalam kafilah Kalsel yang diberangkatkan ke Jambi pada STQHN yang digelar 27 Oktober hingga 5 November 2023.

Tambrin mengatakan seluruh kafilah yang terpilih mewakili provinsi ini merupakan yang terbaik dari seleksi daerah. 

Karenanya, ucap dia, semua memiliki kesempatan emas untuk mempersembahkan prestasi dan bersaing dengan peserta lainnya dari perwakilan seluruh Indonesia.

Sesuai amanah Pemprov Kalsel, ucap dia, diharapkan semua kafilah, selain semangat meraih prestasi, juga selalu bersikap santun dalam pergaulan dengan kafilah yang lain. 

Tambrin mengatakan STQH tingkat nasional merupakan agenda besar yang diikuti oleh berbagai kafilah dari seluruh provinsi di Indonesia. 

Secara bertahap, mereka terseleksi dan pada akhirnya mewakili provinsi mereka masing-masing untuk ikut bermusabaqah di bidang tilawatil Quran dan hadits. 

"Oleh karena itu, siapapun yang terpilih untuk mewakili Kalsel, mereka adalah orang-orang terpilih, teruji dan insya Allah siap memberikan yang terbaik bagi daerah ini," ujarnya. 

Tambrin menambahkan momen STQHN hendaknya menjadi kesempatan yang penting dalam pengamalan terhadap pesan-pesan dan nasehat Alquran dan Hadits. 

“Lebih diutamakan dalam kehidupan keluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara," ujarnya. 

Tambrin menekankan bahwa keinginan untuk meraih prestasi, tidak mungkin tercapai hanya dengan keinginan semata. Harus ada upaya yang nyata untuk mewujudkan harapan itu. “Siapkan fisik dan mental sebaik mungkin, sehingga seluruh kafilah siap untuk berkompetisi mengukir prestasi yang mengagumkan untuk Kalsel," ujarnya. 

Sementara itu, Kepala Bidang Penerangan Agama Islam, Zakat dan Wakaf (Penaiszawa) Kemenag Kalsel H Ahamad Bugdadi menyampaikan kafilah Kalsel untuk STQHN mengikuti Training Centre (TC) sebelum diberangkatkan. 

Dia menyampaikan bahwa kafilah Kalsel akan mengikuti seluruh cabang dan golongan yang dilombakan pada STQHN di Kota Bumi Melayu Jambi. 

"Semoga sesuai harapan kita bersama, kafilah Kalsel akan masuk di 5 besar juara," ujarnya. 

Adapun cabang lomba yang diikuti kafilah Kalsel, yakni tilawah anak-anak, tilawah dewasa, tahfiz dari 1 juz, 5 juz, 10 juz, 20 juz, dan 30 juz. Kemudian, tafsir bahasa Indonesia dan Arab, serta hafal hadir 100 hadits dengan sanadnya dan 500 hadits dengan sanadnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika