Rabu 19 Jul 2023 22:49 WIB

Habib Nabiel Al Musawa: Dosa Jangan Dianggap Hal Remeh

Orang beriman melihat dosa itu seperti gunung yang akan menimpa dirinya.

Rep: Mabruroh/ Red: Ani Nursalikah
Wakil Ketua Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Habib Nabiel Almusawa
Foto: Republika/Havid Al Vizki
Wakil Ketua Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Habib Nabiel Almusawa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemimpin Majelis Rasulullah Habib Nabiel Al Musawa mengingatkan umat Islam agar tidak menganggap kecil sebuah dosa. Karena jika sudah menganggap dosa sebuah hal yang remeh, maka cahaya Allah tidak bisa lagi masuk ke dalam hatinya.

“Bapak ibu sekalian yang saya cintai karena Allah, dosa itu jangan pernah kita anggap kecil, kata ulama jangan dilihat kecilnya dosa, tapi lihat kepada siapa dosa itu diarahkan oleh kamu. Jadi jangan pernah meremehkan dosa,” kata Habib Nabiel dalam acara Festival Hijriah Republika di Taman Ismail Marzuki, Rabu (19/7/2023).

Baca Juga

Habib Nabiel melanjutkan, bahwa Nabi Muhammad SAW menyebutkan perbedaan antara orang beriman dengan orang munafik. Ketika orang munafik melihat dosa, dia akan menganggap dosa itu bagaikan lalat yang hinggap sebentar di hidungnya, yang kemudian dia tiup lalu lalat itu pergi.

“Tapi kalau orang beriman melihat dosa itu seperti gunung yang akan menimpa dirinya,” ujar Habib Nabiel.

Lalu kata Nabi SAW, ketika seorang hamba berbuat dosa maka dikasih titik hitam di hatinya. Jika dia segera bertaubat, maka titik hitam itu akan segera dihapus. Tetapi, jika tidak segera bertaubat kemudian melakukan dosa lagi dan lagi, maka titik hitam itu akan semakin banyak dan menumpuk.

“Itulah yang disebut sekali-kali, dosa yang mereka lakukan itu sudah menutupi hati sehingga cahaya dari Allah tidak bisa lagi masuk ke dalam,” kata Habib Nabiel

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement