Selasa 28 Mar 2023 13:49 WIB

Salman Aman Foundation Angkat Arif Abdullah Batubara Sebagai Direktur Eksekutif

Salman Aman Foundation harus tumbuh dan memberi manfaat lebih besar kepada UMKM

Salman Aman Foundation (SAF) akan mengangkat dan menetapkan Arif Abdullah Batubara sebagai Direktur Eksekutif. (ilustrasi)
Foto: dok SAF
Salman Aman Foundation (SAF) akan mengangkat dan menetapkan Arif Abdullah Batubara sebagai Direktur Eksekutif. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada Rabu 29 Maret 2023 bertempat di Masjid Raya Istiqlal Jakarta, Salman Aman Foundation (SAF) akan mengangkat dan menetapkan Arif Abdullah Batubara sebagai Direktur Eksekutif. Selama ini Yayasan dipimpin oleh Wisnu Salman yang juga merupakan Direktur Utama dan Founder dari PT Geo Mining Berkah (GMB) sering memberikan bantuan kepada para pelaku industri kecil atau UMKM yang secara ekonomi memiliki keterbatasan dan akses kepada dunia perbankan terkait dengan pemberian modal.

SAF yang berkomitmen untuk meningkatkan usaha masyarakat bawah dengan memberikan bantuan permodalan usaha secara cuma-cuma, mencita-citakan nantinya di Indonesia tidak ada lagi angka kemiskinan dan semua masyarakatnya mampu berdikari secara mandiri melalui usaha UMKM yang ditata secara profesional. Saat ini SAF, yang secara resmi telah mendapatkan legalitas SK Menkumham pada 8 Juni 2022, telah menyalurkan bantuan lebih dari Rp 100 juta kepada 120 pelaku UMKM.

Dana bantuan tersebut saat ini sepenuhnya bersumber dari dana CSR (Corporate Social Responsibility) PT Geo Mining Berkah (GMB). Namun melihat begitu banyaknya animo masyarakat bawah dan para pelaku UMKM yang belum tersentuh oleh program donasi dan pengembangan, SAF bertekad untuk lebih menggiatkan pemberian bantuan kepada para pelaku UMKM dan ditargetkan angka pemberian donasi tersebut dapat menembus jumlah 10 miliar rupiah.

Oleh karena itu, mengingat harapan dan target yang besar, maka SAF memutuskan untuk mengangkat seorang Direktur Eksekutif yang memiliki tugas dan tanggung jawab utama untuk mengemban visi dan misi SAF menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang terbebas dari angka kemiskinan melalui gerakan pemberdayaan UMKM.

Arif Abdullah Batubara, seorang ekonom lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FE-UI) dan menyelesaikan program S2 pada bidang Sharia Banking, Human Resources terpilih menduduki posisi jabatan Direktur Eksekutif di Salman Aman Foundation. Arif yang memiliki latar belakang kuat di bidang ekonomi dan marketing serta memiliki pengalaman lebih dari 10 tahun di lembaga Dompet Dhuafa dianggap merupakan sosok tepat untuk menduduki posisi jabatan tersebut.

Wisnu Salman menyatakan nantinya Salman Aman Foundation harus tumbuh jauh lebih besar dan memberikan manfaat kepada ribuan pelaku UMKM. Wisnu Salman menitipkan amanah ini kepada Direktur Eksekutif yang baru untuk membawa SAF menjadi lembaga donasi terbaik dan terbesar di Tanah Air.

Wisnu Salman juga menyatakan dirinya sengaja memilih momen bulan suci Ramadhan dan bertempat di Masjid Istiqlal ini sebagai seremonial pengangkatan Arif sebagai Direktur Eksekutif SAF. Sebab dari awal pendirian SAF, lembaga tersebut diharapkan menjadi lembaga yang senafas dan seirama dengan umat dan nilai-nilai yang terkandung di dalam Alquran dan Al-Hadits.

“Masjid Istiqlal merupakan masjid terbesar di Indonesia dan merupakan simbol bagi pergerakan Umat Islam, oleh karenanya kami secara simbolis mengangkat dan menetapkan Saudara Arifsebagai Direktur Eksekutif Salman Aman Foundation (SAF) agar kami dapat meneladani nilai-nilai baik dan mampu tumbuh menjadi besar dan kelak akan menjadi simbol kebangkitan dunia UMKM umat yang mandiri," papar Wisnu Salman, dalam siaran persnya.

Acara pengangkatan dan penetapan Arif sebagai Direktur Eksekutif dilakukan bersamaan dengan acara buka puasa bersama dan tausiah yang diberikan oleh Wisnu Salman selaku founder Salman Aman Foundation dan Direktur Utama PT Geo Mining Berkah. "Kami mengucapkan selamat bertugas kepada Saudara Arif sebagai Direktur Eksekutif, semoga Allah memberikan kemudahan dalam mengemban dan menjalankan amanahnya," kata Wisnu.(adv)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement