REPUBLIKA.CO.ID, RABAT -- Raja Maroko Mohammed VI menyerukan kepada setiap warga di semua provinsi dan wilayah di Maroko untuk melakukan sholat istisqa' atau sholat memohon diturunkannya hujan.
Seperti dilansir Marocco World News pada Selasa (29/11/2022) Kementerian Urusan Islam Maroko mengumumkan berita tersebut pada Senin (28/11/2022). Kementerian Urusan Islam Maroko menjelaskan bahwa pelaksanaan sholat istisqa' akan dilakukan serentak di seluruh daerah pada Selasa pukul 10.00 waktu Maroko.
Negara-negara Muslim mengumumkan perlunya sholat menyusul kasus kekeringan yang melanda. Dalam sholat istisqa' jamaah melakukan sholat dua rakaat, rakaat pertama dimulai dengan tujuh takbir, sedangkan sholat kedua dimulai dengan enam takbir. Imam masjid juga akan membaca Alquran dan memberikan khutbah dan doa.
Seruan Maroko untuk melaksanakan sholat istisqa' datang di tengah kekeringan yang telah mempengaruhi sektor pertanian Maroko. Musim 2021-2022 juga mengalami tahun pertanian kering. Kekeringan menyebabkan produksi sereal Maroko turun 67 persen dibandingkan musim 2020-2021.