Rabu 02 Nov 2022 14:22 WIB

Hadiri R20, Dirjen Bimas Islam: Agama Hadirkan Solusi Masalah Global

Forum R20 merupakan bukti komitmen tokoh agama menyelesaikan masalah global

Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin hadir dalam pembukaan forum internasional Religion of Twenty (R20) di Hotel Grand Hyatt, Nusa Dua, Badung, Bali, Rabu (2/11/22).
Foto: Bimas Islam Kemenag
Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin hadir dalam pembukaan forum internasional Religion of Twenty (R20) di Hotel Grand Hyatt, Nusa Dua, Badung, Bali, Rabu (2/11/22).

REPUBLIKA.CO.ID, BADUNG -- Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin hadir dalam pembukaan forum internasional Religion of Twenty (R20) di Hotel Grand Hyatt, Nusa Dua, Badung, Bali, Rabu (2/11/2022). Forum yang digagas Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Liga Muslim Dunia itu menghadirkan para tokoh agama dari seluruh dunia.

"Forum ini menjadi bukti komitmen bersama tokoh agama dalam menyelesaikan masalah global," ungkap Kamaruddin saat ditemui di Nusa Dua, Rabu, dalam siaran persnya.

Baca Juga

Kamaruddin menambahkan, dunia global tengah menghadapi berbagai persoalan. Tidak hanya bidang agama, dunia juga tengah menghadapi persoalan kemanusiaan, kesehatan, keamanan, dan lainnya.

"Para pembicara dalam forum R20 ini akan menyampaikan paparan terkait sejumlah persoalan yang patut menjadi concern bersama. Dari paparan tersebut, peserta akan merumuskan rekomendasi solusi," sambung Guru Besar Ilmu Hadis UIN Alauddin Makassar ini.

"Tokoh agama dari seluruh agama dan sekte hadir bersama, membawa ide dan misi untuk merumuskan solusi dan menjadi langkah bersama," tandas Kamaruddin.

Forum R20 dihelat di Bali pada Rabu-Kamis, 2-3 November 2022. Hadir saat pembukaan, Sekjen Liga Muslim Dunia, Syekh Mohammad bin Abdul Karim Al-Issa, Rais Aam PBNU, KH. Miftachul Akhyar, dan Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf. Hadir pula mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, Menkopolhukam, Mahfud MD, Menko PMK, Muhadjir Effendy, Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri BUMN, Erick Thohir.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement