Senin 25 Jul 2022 09:40 WIB

Senyum Santri Baru Yogyakarta Terima Alquran Baru dari BMH

Sebanyak 150 mushaf Alquran dibagikan khusus kepada santri baru.

Laznas BMH membagikan mushaf Alquran kepada ratusan santri baru penghafal Alquran yang menimba ilmu di Pesantren Hidayatullah Yogyakarta, Ahad (24/7/2022).
Foto: Dok BMH
Laznas BMH membagikan mushaf Alquran kepada ratusan santri baru penghafal Alquran yang menimba ilmu di Pesantren Hidayatullah Yogyakarta, Ahad (24/7/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Laznas BMH Yogyakarta menggelar rangkaian kegiatan dalam rangka menyukseskan tahun ajaran baru bagi santri baru Pondok Pesantren Hidayatullah Balong Yogyakarta.

"BMH hadir ikut mencerdaskan anak bangsa, kali ini dengan memberi semangat kepada santri baru yang menimba ilmu di Pesantren Hidayatullah Yogyakarta," terang Kadiv Program dan Pemberdayaan BMH DI Yogyakarta, M  Nashir, Ahad  (24/7).

Pada kesempatan itu BMH membagikan mushaf Alquran kepada ratusan santri baru penghafal Alquran. Koordinator kegiatan Haris Munandar mengatakan, sebanyak 150 mushaf Alquran dibagikan khusus kepada santri baru guna mendukung kegiatan pembelajaran mereka.

Dukungan BMH ini disambut baik oleh segenap pendidik dan santri baru. "Alhamdulillah BMH sangat luar biasa memberikan perhatian dan dukungan. Dengan adanya mushaf baru, semoga menambah semangat dan mujahadah para penghafal khususnya santri baru," ungkap salah satu pendidik seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Kebahagiaan juga terpancar dari salah satu santri baru, Abdullah, yang saat ini sedang menuntaskan hafalan juz 30. "Terima kasih dia sampaikan kepada BMH dan segenap muhsinin yang selalu mendukung progma BMH," tuturnya.

Abdullah juga memohon doa,  semoga kelak dirinya menjadi penghafal Alquran 30 juz.

Haris menambahkan bahwa program Sedekah Alquran BMH ini senantiasa hadir adalah berkat dukungan  dari seluruh donatur BMH.

"Insya Allah dalam waktu dekat BMH kembali akan menyalurkan mushaf dibeberapa pondok tahfidz di sekitaran Sleman dan sekitarnya," tutup Haris.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement