REPUBLIKA.CO.ID, PARIAMAN— Pemerintah Kota Pariaman akan menggelar kembali Festival Tabuik yang menjadi ajang tahunan daerah tersebut.
Selama dua tahun terakhir, Festival Tabuik dihentikan karena kondisi pandemi covid-19 yang cukup parah pada tahun 2020 dan 2021. Tabuik edisi 2022 akan dilaksanakan pada 14 Agustus 2022 nanti.
“Pemerintah Kota Pariaman bersama stakeholder terkait telah melakukan beberapa kali rapat persiapan, namun baru hari ini kita sepakati bahwa festival Hoyak Tabuik 2022 akan dilaksanakan Tanggal 14 Agustus 2022," kata Asisten II Sekretariat Daerah Kota Pariaman, Elfis Chandra, Rabu (21/7/2022).
Elfis menyebut Festival Tabuik 2022 bertemakan Melestarikan budaya memajukan pariwisata.
Jadwal prosesinya antara lain maambiak tanah (pengambilan tanah) akan dilakukan 1 Muharram/30 Juli 2022, manabang batang pisang (menebas pohon pisang) akan dilaksanakan 5 Muharram/3 Agustus 2022, prosesi maatam dan maarak jari-jari akan dilakukan 7 Muharram/5 Agustus 2022, maarak saroban Tanggal 8 Muharram/6 Agustus dan prosesT tabuik naiak pangkek 14 dan 16 Muharram 1444 H/14 Agustus 2022.
Elfis menambahkan di samping kegiatan pokok seperti prosesi tersebut, Pemko Pariaman juga telah merencanakan kegiatan lainnya seperti penampilan kesenian dari siswa–siswi SD dan SMP di Kota Pariaman dan kegiatan komunitas yang ada di Sumatra Barat.
Hal ini dilakukan agar wisatawan yang sudah berada di Kota Pariaman sejak 1 Muharram 144 H, bisa menikmati berbagai macam kesenian dan hiburan jelang puncak acara tabuik dibuang kelaut.
Pesta Tabuik adalah perayaan lokal dalam rangka memperingati Asyura, gugurnya Imam Husain, cucu Nabi Muhammad SAW, yang dilakukan masyarakat Minangkabau di daerah pantai Sumatra Barat, khususnya di Kota Pariaman. Festival ini termasuk menampilkan kembali Pertempuran Karbala, dan memainkan drum tassa dan dhol.