Kamis 30 Jun 2022 19:27 WIB

Dokter Muslim Inggris Jadi Korban Islamofobia di Bandara Manchester

Petugas menyuruhnya mengantre untuk pemindai seluruh tubuh.

Rep: mgrol135/ Red: Ani Nursalikah
Ilustrasi Islamofobia. Dokter Muslim Inggris Jadi Korban Islamofobia di Bandara Manchester
Foto:

Haque menunjukkan sekarang ada lebih banyak kecemasan di kalangan umat Islam tentang mengunjungi tempat ibadah, yang sesuai dengan apa yang dikatakan oleh Ketua Masjid Finsbury Park Mohammed Kozbar, masjid yang mengalami serangan teroris fatal lima tahun lalu.

“Masyarakat kami masih merasakan ketakutan dan intimidasi, dan mereka mengharapkan serangan kapan saja. Apa yang terjadi bukanlah satu kali saja. Situasinya bahkan lebih buruk daripada lima tahun lalu. Islamofobia sedang meningkat, dan tidak ada yang bisa menyangkalnya,” ujarnya.

photo
Infografis Islamofobia Makin Memburuk di Eropa - (TRT World/Daily Sabah)

Komentar tersebut didukung oleh data pemerintah baru-baru ini untuk Inggris dan Wales yang menunjukkan pelanggaran yang diperburuk oleh agama berada pada titik tertinggi sepanjang masa, menurut Bloomberg mengutip laporan Associated Press menggunakan data dari Kantor Dalam Negeri Inggris. Sebanyak 76.884 pelanggaran rasial dan agama tercatat pada tahun 2021, naik 15 persen dari 66.742 pada  2020, menempatkannya pada level tertinggi sepanjang masa.

Pelanggaran kejahatan rasial termasuk penyerangan, pelecehan, dan kerusakan kriminal yang diperburuk oleh ras atau agama. Meskipun pemerintah mengambil langkah-langkah dengan "Skema Keamanan Perlindungan Tempat Ibadah" yang ditujukan untuk mendukung tempat-tempat ibadah yang berisiko terkena serangan dan kejahatan rasial, laporan MEND menemukan hanya 33 persen masjid di Inggris dan Wales yang mengajukan skema tersebut disediakan meninggalkan 66 persen sisanya terbuka.

Haque percaya bahwa proses yang disederhanakan untuk mengakses pendanaan untuk masjid yang membutuhkan keamanan diperlukan. Namun, Haque mengatakan serangan itu tidak akan membuat orang kehilangan keyakinan.

“Tetapi sebagian besar komunitas kami tangguh, dan kami ingin menunjukkan pesan ketahanan ini dan ini tidak akan memengaruhi keyakinan kami,” ucapnya.

 

https://en.abna24.com/news//uk-muslim-doctor-singled-out-at-airport-amid-rising-islamophobia_1270822.html

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement