REPUBLIKA.CO.ID, TARAKAN -- Keberadaan dai tangguh di Kalimantan Utara sangatlah penting untuk dikuatkan peran dan kiprahnya. BMH mendorong hal itu dengan membangun rumah untuk dai di Kalimantan Utara
“Rumah dai ini dibangun untuk dai tangguh agar kian mudah dalam kiprah berdakwah. Pada tahap ini, rumah berupa satu couple yang bisa diisi oleh dua kepala keluarga,” terang Kepala Divisi BMH Perwakilan Kalimantan Utara, M Nor Komara, Selasa (8/2).
“Alhamdulillah pembangunan terus berjalan walau terkendala cuaca dan kondisi lokasi karena rawan amblas untuk mengangkut material sampai ke lokasi pembangunan. Rumah dai ini dibangun dengan ukuran 12 X 9 meter yang masih membutuhkan dukungan dari para donatur,” imbuhnya dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Pembangunan rumah dai ini merupakan yang pertama untuk daerah di Tarakan, Kalimantan Utara. Selanjutnya akan dibangun yang serupa di setiap daerah di Kalimantan Utara.
“Para dai ini tidak saja aktif ke berbagai desa di pedalaman Kalimantan Utara tetapi juga mengajar secara intens di Pesantren Hidayatullah Tarakan, seperti Ustadz Naser Muhammad. Mereka telah mewakafkan diri untuk mencerdaskan umat melalui jalur dakwah dan pendidikan,” tutup Komara.