Setelah tahun terpanas di planet ini, pada 2020, ketika misalnya Agadir menutup distribusi air pada malam hari, Maroko pada 2021 mencapai suhu hingga 50 derajat Celcius pada siang hari dan 30 derajat pada malam hari.

Tren itu diperkirakan akan tumbuh selama 30 tahun ke depan, hingga 2050 ketika penurunan curah hujan yang diperkirakan sebesar 11 persen akan menyebabkan peningkatan suhu 1,3 derajat. Menurut Kementerian Pertanian, hal ini akan menyebabkan penurunan ketersediaan air untuk irigasi sebesar 25 persen.

Ikuti Whatsapp Channel Republika