Sabtu 05 Feb 2022 04:36 WIB

Bersama Donatur, BMH Dukung Pembangunan Asrama Tahfidz di Kepulauan Nias

Pembangunan asrama tahfidz tersebut butuh dana Rp 200 juta.

BMH  menyerahkan bantuan dana kepada Panitia Pembangunan Asrama Tahfidz Pesantren Hidayatullah Dusun 1, Desa Fowa, Kecamatan Gunungsitoli Idanoi, Gunungsitoli,  Sumatera Utara, Ahad (30/1).
Foto: Dok BMH
BMH menyerahkan bantuan dana kepada Panitia Pembangunan Asrama Tahfidz Pesantren Hidayatullah Dusun 1, Desa Fowa, Kecamatan Gunungsitoli Idanoi, Gunungsitoli, Sumatera Utara, Ahad (30/1).

REPUBLIKA.CO.ID, GIDO -- Pesantren masih menempati posisi teratas sebagai pilihan para orang tua dalam upaya menjadikan anak keturunannya menjadi cerdas spiritual, intelektual sekaligus cerdas sosial. 

Berangkat dari realitas tersebut, maka setidaknya keberadaan pesantren perlu mendapat dukungan lebih agar semakin kuat dan survive dengan tanggung jawab  tersebut. BMH sebagai lembaga zakat terus melakukan sinergi dengan berbagai pihak agar dapat memberikan perhatian dan kontribusi kepada pesantren, khususnya yang berada di pelosok dan pedalaman negeri ini. 

Terbaru, BMH melalui dukungan donatur, menyalurkan bantuan pembangunan asrama santri tahfidz di Kepulauan Nias, Sumatera Utara. Penyerahan simbolis dilakukan di depan Asrama yang sedang di bangun. Serah terima dilakukan oleh Lukman, ketua Perwakilan BMH Sumut kepada Ketua Panitia Pembangunan, Mahaddir Zebua yang juga sebagai bendahara pesantren, Ahad  (30/1).

"Meski jauh dan harus melakukan perjalanan 21 jam dari Medan, wajib kami sampaikan, ini amanah donator," tegas Lukman dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

 Ia menambahkan, ini bentuk dukungan  konkret umat terhadap pesantren yang lagi berusaha menghadirkan fasilitas terbaik untuk memproses lahirnya generasi yang baik penuh kecemerlangan di masa datang, seperti Pesantren Hidayatullah tersebut.  “Apatalagi pesantren ini akan fokus pada lahirnya penghafal Quran yang siap dakwah" tambah Lukman penuh semangat.

Bantuan tersebut diterima dengan gembira oleh panitia. "Di tengah upaya keras kami agar proses pembangunan asrama ini tidak terhenti karena biaya, BMH datang menyalurkan bantuan donator.  Kami sangat bahagia dan gembira. Harapan agar asrama ini bisa rampung paling lambat pertengahan tahun ini, sangat memungkinkan. Terima kasih donatur, terima kasih BMH," sambut Mahaddir Zebua sesaat setelah simbolis penyerahan dana.

Asrama pesantren yang akan fokus membina calon penghafal Quran  putra ini berlokasi di Jalan Pantai Nusalima, Dusun 1, Desa Fowa, Kecamatan Gunungsitoli Idanoi, Gunungsitoli,  Sumatera Utara. “Pembangunan asrama membutuhkan dana sekitar Rp 200 juta untuk merampungkan sampai benar-benar dapat di fungsikan dengan baik,” ungkap Mahaddir Zebua.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement