REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Beberapa Pengasuh Pondok Pesantren milik ulama NU mengucapkan selamat atas terpilihnya KH Yahya Cholil Staquf sebagai Ketua Umum PBNU masa bakti 2021-2026.
Pengasuh Ponpes Al Hasani Kebumen, Gus Fachrudin Achmad Nawawi, mengucapkan selamat atas terpilihnya Ketum PBNU yang baru.
"Selamat dan sukses untuk beliau, doanya kepada beliau semoga selalu diberikan kesehatan dan kekuatan untuk menahkodai PBNU lima tahun kedepan beserta kepengurusan barunya kedepan,"ujar dia kepada Republika.co.id, Senin (27/12).
Gus Fachrudin juga memiliki harapan besar untuk Gus Yahya sebagai kader NU yang telah lama berkecimpung di PBNU. Dia berharap mantan Katib Aam ini dapat membawa kemajuan NU hingga lebih mendunia.
Dia berharap juga sektor pendidikan, kesehatan dan pondok pesantren lebih maju dengan kepemimpinan Gus Yahya. Selain itu, dia berharap perbaikan dan kemajuan yang telah dikerjakan oleh KH Said Aqil Siroj dapat terus dilanjutkan.
"Estafet kepemimpinan dari Kyai Aqil harus dilanjutkan, karena melihat kepemimpinan Kyai Said, saya melihat perubahan banyak sekali dan bagus. Baik dari ekonomi keumatan, pendidikan dan kesehatan,"ujar dia.
Sembari melanjutkan program yang belum tuntas, dia juga mendukung program baru Gus Yahya demi kemajuan NU. Melihat visi dan misi Gus Yahya, ini merupakan angin segar bagi warga Nahdliyin.
Terkait kebangsaan, NU terus berkomitmen akan mendukung dan setia pada NKRI, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. NU juga selalu menjunjung tinggi empat pilar kebangsaan sebagai ideologii bangsa Indonesia terutama pancasila.
"Kita kawal bangsa Indonesia agar aman damai, ayem, tenteram. Dan bisa membawa kemajuan bagi bangsa Indonesia,"ujar dia.
Gus Fachrudin juga mengucapkan terimakasih untuk KH Said Aqil Siroj atas pengabdian terbaik beliau selama dua periode sebagai Ketum PBNU.
Pengasuh Ponpes Sukorejo, KH R Ahmad Azaim Ibrahimy pun mengucapkan selamat atas terpilihnya Gus Yahya sebagai Ketum PBNU.
"Doa kami adalah اللهم اصلِح له شأنَه "Semoga Allah jadikan maslahat urusannya!,"ujar dia.
Mantan juru bicara presiden KH Abdurahman Wahid (Gus Dur), KH Yahya Cholil Staquf, resmi terpilih sebagai ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) periode 2021-2026 dalam Sidang Pleno V Muktamar ke-34 NU di Gedung Serbaguna Universitas Lampung (Unila), Bandar Lampung, Jumat (24/12) pagi.
Dalam Muktamar ke-34 NU, mekanisme pemilihan ketua umum PBNU menggunakan mekanisme voting atau pemungutan suara. Dalam proses penghitungan suara, kiai yang biasa dipanggil Gus Yahya ini berhasil memperoleh 337 suara. Sedangkan, calon ketum PBNU petahana KH Said Aqil Siroj mendapatkan 210 suara. Adapun, satu suara dianggap batal.