REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Razy Du Ryer Khan, Siswa Sekolah Cendekia Baznas menjadi salah satu kontingen Kota Bogor berhasil meraih medali perunggu dalam gelaran babak kualifikasi (BK) Porda Jawa Barat 2022 di Cimahi, Bandung, Jawa Barat, dalam cabang bola Petanque.
BK Porda Jawa Barat cabang bola petanque digelar selama sembilan hari, seluruh atlet dari kota dan kabupaten Jawa Barat berkumpul untuk bertanding bersama dalam rangka seleksi atlet untuk berjuang nantinya pada Porda Jawa Barat yang akan di gelar di Ciamis pada 2022. Razy merupakan salah satu dari 4 atlet yang berasal dari Sekolah Cendekia Baznas.
Dengan mewakili Kota Bogor, Jawa Barat, Razy meraih medali perunggu dalam kategori triple men. Hal ini menjadi kabar bahagia bagi Kota Bogor dan Razy. Pasalnya ini menjadi kali pertama Kota Bogor mengirimkan wakilnya dalam cabang Petanque untuk Porda Jawa Barat dan langsung mendapatkan prestasi dalam dua kategori.
“Saya sangat bersyukur dan bahagia atas prestasi ini, selain untuk Kota Bogor, ini juga menjadi kali pertama bagi saya mengikuti BK Porda Jawa Barat setelah 4 tahun menekuni olahraga ini di Sekolah Cendekia Baznas,” ujar Razy siswa kelas 10 SMA Cendekia Baznas lewat keterangan tertulis kepada Republika.co.id.
Petanque menjadi salah satu olahraga yang dikembangkan di Sekolah Cendekia Baznas. Deni Irawan, pembina bola petanque SCB yang juga merupakan pembina atlet petanque Kabupaten Bogor menjelaskan bahwa harapannya akan lahir atlet-atlet masa depan dari sekolah dhuafa tersebut.“Siswa disini semua berasal dari kalangan dhuafa, namun itu tak menjadi halangan untuk berprestasi khususnya menjadi atlet, kami fasilitasi dan dukung dengan terus membersamai agar mereka terus melangkah lebih jauh dalam kejuaran tingkat berikutnya” jelas Deni.
Prestasi ini juga mendapatkan apresiasi dari kepala pelatih cabang petanque Kota Bogor, Tyas. Tyas tidak menyangka dalam partisipasi perdana Kota Bogor namun sudah membuahkan prestasi. “Prestasi ini patut kita banggakan, atlet kita yang terbilang masih junior dalam usia namun mampu bertanding bagus meskipun usia terpaut jauh dengan atlet dari daerah lain, hal ini harus kita apresiasi terlebih ini kali pertama Kota Bogor mengirimkan atlet dalam cabang bola Petanque,” Ujar Tyas.