“Harus ada mekanisme penanganan keluhan yang tepat untuk menangani pelanggaran piagam,” kata Taneja.
Dia menambahkan LSM juga merekomendasikan Komisi Medis Nasional memasukkan modul wajib tentang hak-hak pasien dalam kurikulum perawatan kesehatan. LSM tersebut pada Selasa juga merilis survei tentang berbagai aspek pengalaman masyarakat dengan proses vaksinasi Covid-19. Sesuai laporan, 29 persen responden harus melakukan beberapa kunjungan ke pusat vaksinasi atau harus berdiri dalam antrean panjang.
Sebanyak 22 persen orang yang diwawancarai mengatakan mereka menghadapi kesulitan dalam memesan slot untuk vaksinasi daring atau mereka harus memesan dari jauh-jauh hari untuk mendapatkan slot. Survei tersebut juga menemukan 12 persen orang yang berpenghasilan kurang dari Rs 10 ribu (Rp 1,9 juta) per bulan belum menerima vaksinasi Covid-19 dosis pertama.
Umat Muslim di India mengalami diskriminasi di berbagai bidang termasuk pekerjaan, pendidikan, dan perumahan. Banyak yang menghadapi hambatan untuk meraih kekuasaan politik dan kekayaan.
Muslim juga mengalami kekurangan akses terhadap perawatan kesehatan dan layanan dasar. Selain itu, mereka kerap berjuang mendapatkan keadilan setelah mengalami diskriminasi, meskipun ada perlindungan konstitusional.