Rabu 03 Nov 2021 18:59 WIB

Arab Saudi Ingin Tingkatkan Perdagangan dengan Negara Islam

Arab Saudi mempunyai misi diversifikasi ekonomi.

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Ani Nursalikah
Arab Saudi Ingin Tingkatkan Perdagangan dengan Negara Islam. Raja Arab Saudi Salman.
Foto:

Arab Saudi juga terus berupaya membina integrasi dan kerja sama di antara negara-negara anggota. Sekretaris Jenderal OKI Yousef Bin Ahmad Al-Othaimeen, dalam pidato yang disampaikan atas namanya oleh Asisten Sekretaris Jenderal OKI Bidang Ekonomi Ahmad Kawesa Sengendo, meminta semua negara Islam lebih berupaya dan bersiap untuk mengikuti perkembangan dari pasar produk halal yang nilainya diperkirakan mencapai 11,2 triliun dolar AS pada 2028.

Menteri Federal Pakistan untuk Sains dan Teknologi Shibli Faraz mengucapkan terima kasih kepada Kerajaan Arab Saudi yang telah menjadi tuan rumah pertemuan SMIIC. Dalam hal ini, meninjau peran utama yang dimainkan oleh organisasi standar dan metrologi itu dalam mendukung dan memberdayakan perdagangan di antara berbagai negara di dunia.

Sekretaris Jenderal Organisasi Standardisasi Dewan Kerja Sama Teluk Saud Bin Nasser Al-Khusaibi menekankan pentingnya koordinasi dan upaya pencocokan untuk menyatukan standar, prosedur verifikasi dan akreditasi bersama. Dengan demikian, menghilangkan hambatan teknis yang dihadapi gerakan perdagangan dengan cara yang berkontribusi untuk mendukung pertukaran perdagangan dan melindungi kesehatan masyarakat, konsumen dan lingkungan.

Kabinet, yang diketuai oleh Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman dan perdana menteri membahas keseluruhan kerja KTT Pemimpin G20 yang diadakan baru-baru ini di Roma, Italia. Hal lain yang dibahas adalah penegasan Kerajaan selama KTT melanjutkan peran utamanya di bidang ekonomi dan kesehatan. kebangkitan dan pemulihan dari krisis global serta keinginan Kerajaan memperkuat aksi multilateral untuk mencapai kemakmuran di negara-negara G20 dan seluruh dunia.

Dalam sesi virtual Dewan Menteri Raja Salman, pada awalnya, memberi penjelasan kepada Kabinet tentang isi dari dua panggilan telepon yang dilakukan kepada Raja Hamad Bin Isa Al Khalifa dari Kerajaan Bahrain dan kepada Sheikh Nawaf Al-Ahmad Al- Jaber Al-Sabah, Emir Negara Kuwait. Dia menyatakan panggilan telepon menekankan solidaritas dan hubungan yang mengakar di antara negara-negara dan masyarakat Dewan Kerja Sama Teluk (GCC) untuk negara-negara Arab.

Dalam sebuah pernyataan kepada Saudi Press Agency (SPA), Selasa (2/11), Pj Menteri Media Majid Bin Abdullah Al-Qasabi mengatakan Kabinet meninjau pertemuan dan pembicaraan baru-baru ini yang terjadi antara Arab Saudi dan sejumlah negara dengan tujuan mengembangkan dan mempererat hubungan di berbagai bidang.

photo
Satu Kanal Penempatan Kerja di Arab Saudi - (ihram.co.id)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement