REPUBLIKA.CO.ID, SANA'A -- Perayaan maulid Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi wa Salam mulai digelar di sejumlah kota di Yaman. Seperti dilansir Iqna.ir, Kamis (14/10) perayaan maulid sudah digelar di kota Majzar Kegubernuran Ma'rib.
Dalam kesempatan itu Ketua Ikatan Wanita Nasional Nasserah al-Sharif menekankan tentang pentingnya menyebarkan kecintaan kepada Nabi Muhammad di kalangan anak muda serta membangun generasi yang baru dengan berdasar moralitas, nilai-nilai dan ajaran nabi Muhammad SAW. Dia juga menyoroti perlunya mempelajari sejarah Rasulullah melawan ketidakadilan dan penindasan.
Beberapa perayaan maulid juga diadakan di ibu kota Sana'a pada Senin lalu. Salah satu acara diselenggarakan oleh Kementerian Olahraga dan Pemuda. Menteri Olahraga, Yaman Mohamed Hussain al-Muayyedi mengatakan perayaan maulid menjadi tanggapan terhadap Zionis dan orang-orang di Barat yang menghina nabi Muhammad.
Sementara itu Universitas Sana'a menyelenggarakan festival seni, media, dan budaya yang bertemakan “Cinta kepada Nabi Muhammad". Selain Yaman, kehangatan menyambut maulid nabi juga terasa di sejumlah negara lainnya. Seperti di kota Punjab di Pakistan yang telah bersiap mengadakan perayaan besar-besaran maulid Nabi Muhammad yang puncaknya pada 19 Oktober mendatang.
Kota ini didekorasi dengan indah. Berbagai hal tengah diatur untuk merayakan kelahiran Nabi Muhammad.
Setiap jalan dan bangunan di kota itu didekorasi oleh masyarakat dengan lampu warna-warni dan bendera. Sejumlah program acara pun sedang disusun. Pemerintah Punjab telah mengarahkan kepada semua pejabat administrasi Distrik dan Tehsil untuk mengambil langkah-langkah keamanan yang ketat dalam hal ini.