REPUBLIKA.CO.ID, NUNUKAN -- Kebaikan kaum Muslimin melalui BMH terus mengalir, sehingga sampai pada hari ini kebaikan itu terus digulirkan melalui beragam program yang ada di BMH.
“Alhamdulillah pada hari Sabtu (11/9), BMH kembali hadir di 2 Pesantren Hidayatullah yang berada di Selisun Nunukan Selatan dan Aji Kuning Sebatik Tengah, guna menyapa para santri dengan membawakan amanah kepedulian dari umat untuk santri berupa logistik ketahanan pangan,” terang Kepala Divivsi Program dan Pemberdayaan BMH Perwakilan Kaltara, M Nor Komara dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Sejauh ini kiprah pesantren telah dikenal oleh masyarakat luas di Nunukan termasuk sisi kontribusi BMH di dalam peran sertanya mendukung program pendidikan di pesantren ini.
“Alhamdulillah, program BMH yang sejalan dengan program pesantren terekam baik oleh masyarakat, sehingga para dermawan terus memberikan dukungan dan kepercayaannya untuk menitipkan sebagian rezekinya melalui BMH,” jelas Komara.
Terlebih para santri yang menimba ilmu di Pesantren Hidayatullah Nunukan dan Sebatik – yang merupakan perbatasan RI dengan Malaysia -- ini berasal dari mayoritas keluarga kurang mampu dan orang tuanya bekerja sebagai TKI di Malaysia.
Di tengah situasi pandemi kepedulian umat melalui BMH sangat dirasakan kebermanfaatannya oleh banyak santri.
“Bantuan dari BMH Kaltara ini sangat berarti dalam meringankan beban kami di pesantren dalam memastikan adik-adik santri sehat, terpenuhi gizi dan dapat terus belajar dengan baik dan aman.
Jazakallahu khairul jaza, kepada semua donatur dan dermawan BMH,” ungkap pengurus Pesantren Hidayatullah Sebatik, Ustadz Amin Asgor.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
