Kamis 22 Jul 2021 21:04 WIB

Selain Haji dan Umrah, Arab Saudi akan Genjot Pariwisata 

Arab Saudi berharap meningkatkan pendapatan pariwisata menjadi 10 persen pada 2030.

Rep: Alkhaledi Kurnialam/ Red: Ani Nursalikah
Selain Haji dan Umroh, Arab Saudi akan Genjot Pariwisata . Pantai Al-Umluj adalah salah satu destinasi wisata Arab Saudi yang paling banyak dicari.
Foto:

Turis religius mungkin juga merasa lebih nyaman di resor atau kota di mana alkohol tidak disajikan dan kode sosial, meskipun lebih santai dalam beberapa tahun terakhir. Upaya kerajaan mengembangkan sektor pariwisata juga dapat menghasilkan dividen jika mereka berhasil menjaga pengeluaran warga Saudi untuk liburan mereka.

Warga Saudi menghabiskan Rp 318 miliar untuk bepergian ke luar negeri pada 2019. Di negara di mana lebih dari separuh penduduknya berusia di bawah 30 tahun, banyak warga pergi ke luar negeri untuk mencari pilihan hiburan.

Reformasi sosial liberal yang dipelopori MBS, apakah itu mengizinkan konser atau pencampuran pria dan wanita di tempat-tempat umum, adalah tentang memodernisasi masyarakat seperti halnya menarik pemuda Saudi untuk berlibur di negara mereka sendiri. Dan sementara pandemi virus corona membatasi jumlah jemaah haji untuk tahun kedua, itu mendukung upaya pemerintah demi mempromosikan pariwisata domestik.

“Pariwisata tidak hanya bergantung pada orang luar. Wisatawan Saudi adalah yang paling dicari di dunia,” kata Komosani. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement