Mazlinah telah menjadi warga negara Selandia Baru pada 2015. Ia mengaku lelah dengan apa yang dialaminya.
"Saya sudah mencoba mengubah namanya menjadi Mazlina Blocksidge, tapi saya tidak bisa mengubah nama Muslim saya di sertifikat dan lisensi mengajar,"kata dia.
"Saya kecewa, kepercayaan diri saya hancur, saya hanya bisa bertanya apa yang terjadi dengan saya,"
Profesor Keberagaman Universitas Auckland, Edwina Pio mengatakan banyak umat Islam mencintai tempat di mana mereka tinggal. Namun, mereka akan menghadapi beban Islamofobia.
"Perlu diketahui, Islam kerap digambarkan negatif, kontras dengan etimologinya yang berarti perdamaian,"katanya. Menurutnya, ketakutan terhadap perbedaan menjadi motif banyaknya penolakan.