Selasa 29 Jun 2021 07:31 WIB

Mengapa Silwan Jadi Tempat Protes Warga Palestina?

Warga Palestina di Silwan menghancurkan rumah dan toko mereka sendiri.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Ani Nursalikah
Mengapa Silwan Jadi Tempat Protes Warga Palestina? Pandangan umum lingkungan Palestina di Silwan di Yerusalem timur, terlihat pada hari Rabu, 1 Juli 2020. Para pemimpin Israel melukiskan Yerusalem sebagai model koeksistensi, ibu kota orang Yahudi yang bersatu, abadi, di mana kaum minoritas memiliki hak yang sama. Tetapi warga Palestina menghadapi diskriminasi yang meluas, sebagian besar tidak memiliki kewarganegaraan dan banyak yang hidup dalam ketakutan akan dipaksa keluar.
Foto:

Sementara itu, orang-orang Palestina mengatakan mereka telah tinggal di rumah-rumah ini selama beberapa dekade dan mewarisinya dari kakek-nenek mereka. Beberapa di antaranya lebih tua dari negara Israel yang didirikan pada 1948.

Menurut hukum internasional, permukiman Israel dan pengusiran paksa dianggap ilegal. Namun, warga Palestina hanya bisa menolak keputusan ini. Hukum Israel dibangun dengan gagasan orang-orang Yahudi memiliki hak ilahi atas tanah dan properti milik orang Palestina.

Hukum Israel juga mengizinkan orang-orang Yahudi mengambil alih properti orang-orang Palestina. Undang-undang menyangkal hak yang sama bagi warga Palestina yang telah dirampas asetnya sejak Israel terbentuk pada 1948. Dalam praktiknya, itu berarti banding pengadilan oleh Palestina hanya dapat menunda penggusuran atau pembongkaran sampai pemberitahuan lebih lanjut.

https://www.trtworld.com/magazine/why-silwan-became-another-palestinian-protest-hotspot-47904

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement