Mereka juga mengutuk kekerasan yang dilakukan oleh polisi dan warga Israel terhadap warga Palestina Israel. Termasuk hukuman mati tanpa pengadilan, menembak, menyerang, menangkap, dan menandai rumah warga Palestina mengungkapkan diskriminasi sistemik selama puluhan tahun terhadap penduduk asli Palestina.
"Kami tergerak untuk berbicara menentang kekerasan yang sedang berlangsung dan penghancuran rumah rakyat Palestina, lingkungan alam mereka, lahan pertanian dan sumber daya,” tulis para seniman.
Selanjutnya, para seniman juga bertekad untuk bekerja menuju akhir dehumanisasi rakyat Palestina sebagai hasil dari dukungan puluhan tahun yang telah diberikan kepada negara jajahan pemukim Israel. Tahun lalu, sebuah jajak pendapat penelitian EKOS menunjukkan 74 persen warga Kanada menentang rencana Israel mencaplok lebih banyak Tepi Barat yang diduduki. Sementara 42 persen mendukung penggunaan sanksi ekonomi atau diplomatik terhadap Israel.
https://www.middleeasteye.net/news/canada-artists-call-military-and-economic-sanctions-israel