Rabu 09 Jun 2021 04:37 WIB

1.000 Seniman Kanada Serukan Sanksi Militer pada Israel

Publik Kanada muak dengan dominasi narasi Zionis.

Rep: Ali Mansur/ Red: Ani Nursalikah
1.000 Seniman Kanada Serukan Sanksi Militer pada Israel. Seorang pengunjuk rasa Palestina menggunakan ketapel untuk melempar batu selama bentrokan dengan pasukan Israel setelah protes terhadap pemukiman Israel di desa Beta dekat Kota Nablus, Tepi Barat, 28 Mei 2021.
Foto:

Seorang seniman yang diakui secara internasional yang berbasis di Ontario Ron Brenner juga menandatangani pernyataan tersebut. Ron mengatakan seniman seringkali memiliki lebih banyak kebebasan untuk berbicara tentang isu-isu kontroversial. Itu karena memang sifat pekerjaan mereka.

"Saya tidak takut mengatakan Palestina atau menggunakan Negara Palestina dalam pekerjaan saya. Tidak ada yang memecat saya. Turunkan saya. Saya tidak takut masuk daftar hitam oleh para pendukung negara apartheid Israel," kata Brenner dengan lantang.

Dirilis setelah pengeboman 11 hari Israel di Jalur Gaza yang mengakibatkan kematian 260 orang, termasuk 62 anak-anak pernyataan para seniman tersebut mengatakan dukungan internasional selama puluhan tahun untuk pemerintah Israel telah mengakibatkan dehumanisasi rakyat Palestina. Menurut mereka, diam di saat ketidakadilan sama saja dengan keterlibatan dengan penindas.

"Kami sangat terkejut dengan perkembangan terakhir di Palestina/Israel, pengeboman keempat sejak 2009 di Gaza," kata para seniman.

Mereka kemudian mengkritik pemerintah Israel karena menargetkan bangunan tempat tinggal, rumah sakit, sekolah, dan infrastruktur. Seorang penulis dan aktivis Kanada Judy Rebick juga menandatangani pernyataan tersebut.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement