Jumat 07 May 2021 18:35 WIB

Muslimah Kanada Masih Jadi Korban Serangan Islamofobia

Sejak Desember 2020 terjadi serangan fisik terhadap Muslimah Kanada.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Agung Sasongko
Muslimah Kanada (Ilustrasi). Sejak Desember 2020, Muslimah Kanada kerap alami serangan fisik.
Foto:

Peneliti kejahatan rasial dan direktur Kantor Hak Asasi Manusia, Keanekaragaman, dan Kesetaraan di Universitas MacEwan, Irfan Chaudhry mengungkapkan, sulit untuk mengatakan apakah pandemi telah memicu lebih banyak kebencian. 

Chaudhry mengatakan, sangat penting bagi warga Kanada untuk menerima kefanatikan dan rasisme di komunitasnya sendiri, dan belajar bagaimana bereaksi. Keamanan pribadi harus selalu dipertimbangkan sebelum turun tangan. Namun Chaudhry mengatakan, reaksi langsung bukanlah satu-satunya pilihan.

Chaudhry meminta kepada publik untuk mempelajari bagaimana dan di mana melaporkan rasisme. Misalnya, jika Anda sedang transit, beri tahu sopir bus. Kemudian jika Anda berada di sebuah toko, kirim email ke kantor pusat dan tanyakan bagaimana perusahaan berkomitmen untuk melatih staf untuk menghadapi situasi tertentu. 

Untuk keluarga, Chaudhry merekomendasikan percakapan sesuai usia. "Anda mungkin tidak memiliki semua jawaban pada saat itu, tetapi saya pikir setidaknya mengakui itu adalah langkah pertama dalam mengatasinya dengan cara yang berarti. Jadi kamu sebagai orang tua, itulah momen mengajarmu," kata Chauhry.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement