Pendeta Vladan Vukovic, yang melayani sebagai pendeta di barak tersebut, mengatakan tempat perlindungan bagi dua agama berbeda di bawah satu atap menunjukkan orang-orang setara di hadapan Tuhan.
"Ini adalah tempat perlindungan spiritual bagi semua anggota militer. Hari ini, orang-orang berjuang dengan banyak kesulitan dan tekanan. Ini seperti perlindungan spiritual bagi semua anggota tentara Serbia. Tentara dapat menemukan kedamaian yang hilang saat menghadapi kesulitan dunia," kata Vukovic.
Serbia adalah negara bagian bekas Yugoslavia terbesar dengan populasi tujuh juta dengan sebagian besar penganut Kristen Ortodoks. Populasi tersebut diikuti oleh umat Katolik dan Muslim, yang melengkapi tiga kelompok agama teratas. Novi Pazar adalah contoh indah dari kerukunan antaragama di mana di sana memiliki populasi 82 persen Muslim.
https://www.aa.com.tr/en/europe/serbian-army-unites-muslims-orthodox-soldiers/2099237