REPUBLIKA.CO.ID, KARS--- Keramik berlapis glasir abad pertengahan era kekaisaran Seljuk Anatolia ditemukan dalam penggalian di situs arkeologi kuno Ani di perbatasan Turki-Armenia. Penggalian situs yang telah tercatat dalam daftar warisan dunia di UNESCO itu telah berlangsung selama hampir 120 tahun.
Sedang penggalian tahun ini di mulai pada September oleh Direktorat Museum dengan bimbingan anggota akademisi dari Universitas Kafkas di Provinsi Kars, Turki Timur.
Asisten Profesor Muhammet Arslan dari Departemen Sejarah Seni yang juga merupakan penasihat ilmiah untuk karya-karya penggalian mengatakan bahwa pihaknya telah menggali berbagai benda bersejarah termasuk potongan keramik berkilau atau berlapis glasir serta yang tanpa glasir dari abad pertengahan dan periode Seljuk.
“Sangat mungkin untuk memamerkan temuan-temuan ini setelah penelitian secara menyeluruh. Kami melakukan penggalian dengan cermat, kami memperhatikan setiap detailnya,” kata Muhammet seperti dilansir Daily Sabah pada Selasa (8/10).
Sementara itu Gubernur Kara, Turker Oksuz mengatakan dengan penggalian itu pihaknya ingin menunjukkan pentingnya sejarah dan budaya daerah itu. Ia pun mengatakan ingin mewariskan kekayaan yang sangat luar biasa dari situs itu pada generasi berikutnya.
Situs Ani merupakan sebuah kota abad pertengahan yang penting dan menjadi pusat penyembahan berhala bangsa Armenia. Kota ini memiliki sejarah sebagai ibu kota kerajaan Bagratid Armenia antara 961 dan 1045.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
