Sabtu 02 Feb 2019 20:20 WIB

Kalimat Singkat Pengantar ke Surga

Istighfar ini disebut memiliki banyak keistimewaan dan keutamaan.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Agung Sasongko
Surga (ilustrasi)
Foto:

Dua kisah dan hadis ini menjelaskan bagaimana keistimewa an kalimat tauhid. Ustaz Azhar menjelaskan, kalimat ini bahkan dianggap paling afdal dari zikir dan doa. "Kalimat yang ringan ini kita baca berulang-ulang dalam shalat dan saat berzikir," ujar Us taz Azhar Khalid bin Seff.

Lebih lanjut, Ustaz Azhar men je laskan, kalimat ini bisa menjadi penyelamat dan pengantar pa da surga bagi orang-orang yang sedang menghadapi kemati an atau sa karatul maut. Sebagai orang-orang yang berada di sekitar mereka, kita harus membimbing agar mereka bisa mengucapkan kalimat tauhid sebelum meninggal.

Dalam HR Muslim dituliskan, "Talqinlah (tuntunlah) orang yang mau meninggal (untuk mengucapkan) Laa ilaaha illallah." Nabi Muhammad SAW pun bersabda, "Barang siapa yang akhir per kataannya sebelum meninggal dunia adalah lailaha illallah, maka dia akan masuk surga."

Dari Anas bin Malik RA, "Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, 'Allah Azza wa Jalla ber firman, 'Hai anak Adam! Sesungguhnya selama engkau berdoa dan berharap hanya kepada Ku, niscaya Aku mengampuni do sa-dosa yang telah engkau lakukan dan Aku tidak peduli. Wahai anak Adam! Seandainya dosadosamu setinggi langit, kemudian engkau minta ampunan kepada- Ku, niscaya Aku mengampunimu dan Aku tidak peduli. Wahai anak Adam! Jika engkau datang kepa daku dengan membawa dosadosa yang hampir memenuhi bu mi kemudian engkau bertemu de ngan-Ku dalam keadaan tidak mempersekutukan-Ku dengan sesuatu pun, niscaya Aku datang kepadamu dengan memberikan ampunan sepenuh bumi'."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement