Hal lain yang perlu diperhatikan saat merawat rambut adalah ketentuan mewarnai rambut. Diriwayatkan pada hari pembebasan Kota Makkah, Abu Quhafah dihadapkan kepada Rasulullah yang saat itu rambutnya terlihat sangat putih. Rasul lalu menyuruhnya untuk pergi ke tempat istrinya agar sang istri mewarnai rambutnya dan menghindari warna hitam, sebab diatur dalam hukum semir rambut warna hitam.
Anas bin Malik pernah ditanya tentang cat rambut Rasulullah SAW. Kemudian ia menjawab, "Rambut Rasulullah SAW tidak beruban kecuali sedikit. Akan tetapi, Abu Bakar dan Umar sepeninggal beliau mewarnai rambut mereka dengan daun pacar/inai dan daun katam (sejenis tumbuhan untuk menyuburkan rambut)."
Berdasarkan hal itu, para salafush sholeh dan tabiin berpendapat berdasarkan hadis Rasulullah bahwa ia melarang mewarnai uban dengan warna hitam, pun beliau juga tidak mengecat ubannya. Diriwayatkan Abu Daud dari Ibnu Abbas, Rasul bersabda, "Akan ada di akhir zaman, kaum yang menyemir rambutnya seperti bulu merpati maka dia tidak mencium bau surga." (Dalam Sahih Abu Daud).