Selasa 27 Mar 2018 16:18 WIB

Jamaah Abu Tours Minta Izin Operasional tak Dicabut

Jamaah menuntut tetap diberangkatkan.

Rep: Muhyiddin/ Red: Ani Nursalikah
Ketua Aliansi Mitra Agen Jamaah Abu Tours, Muhammad Yusuf (memegang kertas) bersama jamaah lainnya meminta agar Kemenag tidak mencabut izin operasional Abu Tours di Gedung DPR RI, Selasa (27/3).
Foto: Republika/Muhyiddin
Ketua Aliansi Mitra Agen Jamaah Abu Tours, Muhammad Yusuf (memegang kertas) bersama jamaah lainnya meminta agar Kemenag tidak mencabut izin operasional Abu Tours di Gedung DPR RI, Selasa (27/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Puluhan ribu jamaah Abu Tours Travel yang tertunda keberangkatannya saat ini membentuk Aliansi Mitra Agen Jamaah Abu Tours di berbagai daerah sebagai badan hukum. Mereka meminta izin operasional biro perjalanan umrah Abu Tours tidak dicabut sehingga tetap bisa berangkat ke Tanah Suci.

"Tuntutan kita berangkatin jamaah. Jangan izin dicabut karena sampai saat ini pemberangkatan masih dilakukan Abu Tours," ujar Ketua Aliansi Mitra Agen Jamaah Abu Tour, Muhammad Yusuf saat ditemui di Gedung DPR RI, Selasa (27/3).

Yusuf menegaskan dirinya dan rekan-rekannya dari berbagai daerah datang ke DPR untuk meminta kepada Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin yang kebetulan sedang melaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VIII DPR RI. Mereka akan meminta Menag tidak mencabut izin Abu Tours.

"Saya sendiri dari Medan, di sini juga ada dari Makassar, Kendari, Solo, Palembang, Jakarta. Kita kemarin sudah ke dirjen PHU juga," ucapnya.

 

Penangguhan Penahanan CEO Abu Tours Belum Diajukan

Menurut dia, sejak Februari lalu hingga saat ini Abu Tours masih berkomitmen memberangkatkan jamaah meskipun bos Abu Tours, Hamzah Mamba (35 tahun) sudah ditetapkan sebagai tersangka. Namun, kata dia, jika izinnya dicabut maka nasib jamaah Abu Tours akan seperti jamaah travel-travel bermasalah sebelumnya, seperti First Travel, Hannien Tours, dan juga PT Solusi Balad Lumampah (SBL).

"Dari Februari itu Abu Tours itu masih memberangkatkan. tapi kalau izin dicabut akan seperti kasus travel-travel lainnya, nggak akan bisa berangkat karena kami agen mitra masih mendukung," katanya.

Yusuf menuturkan, sejak 21 Maret lalu Abu Tours telah mengeluarkan maklumat akan tetap memberangkatkan jamaahnya. Menurut dia, jamaah pun telah setuju menambah uang sekitar Rp 8 juta agar bisa diberangkatkan.

86.720 Jamaah Umrah Abu Tours Belum Berangkat

Menurut dia, sebelumnya Abu Tours memang menjual dengan harga promo sekitar Rp 15 juta. Namun, tahun lalu, belum ada harga standar dari Kementerian Agama sebesar Rp 21 juta. Karena itu, menurut dia, Abu Tours tidak bisa dikatakan telah melanggar ketetapan itu.

"Jadi semua daerah sekarang sudah membentuk aliansi yang berbadan hukum. Tujuannya untuk memback up Abu Tours, sehingga bisa memberangkatkan jamaah," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement