REPUBLIKA.CO.ID, PETALING JAYA -- Perusahaan minuman Chatime di Malaysia mendapatkan sertifikasi makanan halal dari Departemen Pengembangan Islam Malaysia (Jakim).

Dilansir di The Star Online pada Rabu (21/3), manajer grup Chatime Malaysia Aliza Ali meyakini sertifikasi tersebut tak hanya menarik pelanggan baru, tetapi juga menciptakan jalan baru untuk ekspansi bisnis.

Direktur eksekutif Chatime Malaysia Widayu Latiff mengatakan perusahaan bubble-tea itu optimistis sertifikasi halal memberi dampak positif pada pasar dan juga merek dagangnya.

Direktur divisi hub Jakim Halal Datuk Dr Sirajuddin Suhaimee memuji dedikasi dan komitmen Chatime. Sangat penting untuk memberikan jaminan publik, terutama ketika beroperasi di industri makanan dan minuman, kata Suhaimee.

Ia mengatakan hal itu yang mendasari Jakim menghargai upaya Chatime Malaysia memenuhi kebutuhan dan preferensi masyarakat luas, terlepas dari keyakinan.

Chatime Malaysia berusaha menggabungkan sertifikasi halal ke dalam rencana lima tahun perusahaan itu. Strategi itu yang diprediksi membuat Chatime berkembang ke Singapura dan Timur Tengah.

Rencana ekspansi itu juga menargetkan pembukaan 150 gerai di Malaysia. Namun, pihak perusahaan tak menyebut berapa gerai yang dimiliki Chatime saat ini.

Ikuti Whatsapp Channel Republika