REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama Dompet Dhuafa (DD) Filantropi Imam Rulyawan bertekad untuk memanfaatkan potensi wakaf yang sangat besar di masyarakat. Karena itu, DD akan road show ke lapangan guna pengumpulan wakaf.
"Memang kami harus berani bertempur di lapangan," kata Imam dalam FGD bertema Wakaf Uang untuk Masa Depan, di Kampus Umar Usman, Jakarta Selatan, Kamis (14/9).
Berbagai model pengelolaan wakaf uang dan aset yang ditawarkan DD diharapkan mampu meningkatkan penerimaan wakaf. Meskipun Imam mengakui, usaha tersebut tidak akan mudah.
Pemimpin Redaksi Harian Republika Irfan Junaidi mendukung usaha DD dalam memanfaatkan potensi wakaf untuk kesejahteraan masyarakat. Sebagai insan media, pihaknya akan selalu membantu menginformasikan isu wakaf kepada masyarakat.
Dari sisi media, lanjut Irfan, semua media perlu memiliki pola pikir yang sama tentang wakaf. Membangun pola pikir yang sama dinilainya sangat penting sehingga media mempunyai kesadaran bersama.
Kemudian, kata Irfan, media juga harus diajak sebagai bagian aktifitas gerakan. Sehingga, media tidak hanya berkontribusi dalam pemberitaan saja.
"Ajak juga wakaf atau apa. Kalau ini berjalan menjadi gerakan besar. Sehingga urusan wakaf tidak hanya tanggung jawab Dompet Dhuafa tapi media juga," kata Irfan.