Selasa 24 Jan 2017 18:42 WIB

Soal Kunjungan Istibsyaroh ke Israel, MUI Bentuk Tim Tabayun

Presiden Israel Reuven Rivlin.
Foto: Twitter
Presiden Israel Reuven Rivlin.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Majelis Ulama Indonesia  (MUI) membentuk tim Tabayun untuk meminta keterangan Isbtisyaroh, anggota MUI yang mengunjungi Israel sekaligus menemui Presiden Reuven Rivlin. "Jadi rapat pimpinan memutuskan untuk membentuk Tim Tabayun yang dipimpin oleh waketum," kata Wakil Ketua Umum MUI Zainut Tauhid di Jakarta, Selasa (24/1).

Dia mengatakan tim klarifikasi tersebut terdiri dari sekjen MUI, wasekjen MUI dan ketua MUI bidang luar negeri. Tim itu, kata dia, bertugas untuk meminta keterangan Ibtisyaroh.

Kemudian tim akan menilai hasil klarifikasi dari keterangan yang bersangkutan dan akan merekomendasikan sanksi tertentu agar ditindaklanjuti pimpinan MUI. Sejatinya, kata dia, rapat pimpinan MUI pada Selasa digunakan untuk memanggil Ibtisyaroh dan meminta keterangan dari anggota MUI Jawa Timur tersebut.

Akan tetapi, lanjut dia, rapat tertutup itu tidak dapat dihadiri Ibtisyaroh karena yang bersangkutan sedang menunaikan ibadah umrah di Arab Saudi. Rencananya, kata Zainut, Ibtisyaroh akan dimintai keterangannya usai menjalani prosesi umrah. "Rapim tadi sedianya memanggil ibu Istibsyaroh untuk didengarkan keterangannya terkait dengan kunjungannya ke Israel, tapi yang bersangkutan tidak hadir karena sedang menunaikan ibadah umrah," kata dia.

(Baca Juga:  Ini Sponsor Kunjungan Delegasi Indonesia ke Israel)

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement