Senin 31 Oct 2016 19:58 WIB

Ipemi Dorong Pengusaha Muslimah Cetak Entrepreneur Sejati

Rep: Maspriel Aries/ Red: Agung Sasongko
Ketum Ipemi Inggrid Kansil dan para pengusaha Muslim
Foto: antaranews/ardi
Ketum Ipemi Inggrid Kansil dan para pengusaha Muslim

REPUBLIKA.CO.ID,PALEMBANG -- Pengusaha Muslimah Sumatera Selatan (Sumsel) sepakat berhimpun dalam wadah Ipemi (Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia). Kepengurusan Ipemi Sumsel dengan Ketua Maria T Fauzi, Senin (31/10) dilantik Ketua Ipemi Pusat Inggrid Kansil.

Pelantikan berlangsung di aula gedung DPRD Sumsel tersebut dihadiri Ketua UmumTim Penggerak PKK Provinsi Sumsel Eliza Alex Noerdin dan Ketua Bhayangkari Sumsel Rika Djoko Prastowo. Menurut Ketua Ipemi Inggrid Kansil, selain di Sumatera Selatan kepengurusan Ipemi sudah terbentuk di 34 provinsi lainnya di Indonesia.

“Kepengurusan Ipemi juga sudah terbentuk di luar negeri yaitu di Thailand. Terbentukinya Ipemi di Thailand bertujuan membuka jalan agar produk-produk Indonesia bisa dengan mudah masuk ke Thailand. Dubes Indonesia di Thailand sangat antusias dengan dibentuknya Ipemi tersebut,” katanya.

Ketua Ipemi meminta peran pengusaha Muslimah untuk meningkatkan perekonomian di Sumatera Selatan dan di Indonesia. “Sebagai organisasi yang baru tumbuh dan berkembang di Indonesia, khususnya di Sumsel IPEMI diharapkan dapat meningkatkan dan menambah jumlah pengusaha muslimah di Indonesia,” ujarnya.

Ipemi terbentuk 21 April 2015 bertepatan dengan peringatan Hari Kartini, dengan terbentuknya dan kepengurusan IPEMI di seluruh Indonesia Inrid Kansil mengharapkan peran pengusaha Muslimah dapat mendorong peningkatan perekonomian di Indonesia.

“Saya percaya dan yakin dengan terbentuknya IPEMI di Sumsel dapat meningkatkan pendapatan, karena daerah ini memiliki sumber daya manusia berprestasi serta sumber daya alam melimpah,” katanya.

Inggrid Kansil juga mengimbau anggota Ipemi untuk meningkatkan kualitas produknya  dalam rangka agar mempersiapkan diri bersaing pada Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).  “Saya berharap Ipemi Sumsel dapat meningkatkan program kewirausahaan baik sehingga bisa  menjadi entrepreneur sejati dan syariah,” pesan Ingrid Kansil.

Mengutip data Kementerian Koperasi dan UKM RI, menurut Ingrid Kansil jumlah UKM di Indonesia saat ini sekitar 5,7 juta pelaku UKM dan 60 persennya perempuan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement