Jumat 21 Oct 2016 15:45 WIB

Bukan Sekadar Al Maidah 51

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Agung Sasongko
Pemimpin yang berilmu (Ilustrasi)
Foto:

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam Alquran, Allah SWT sebenarnya juga telah memberikan panduan dan syarat-syarat yang diperlukan untuk menjadi seorang pemimpin. Bukan sebatas menjadi Muslim seperti tertera pada QS al-Maidah 51 dan ayat-ayat lainnya.

Menurut pakar tafsir Alquran Prof KH Ahsin Sakho Muhammad, seorang pemimpin haruslah memiliki fisik dan ilmu pengetahuan yang luas. Hal ini merujuk pada surah al-Baqarah ayat 247. Dalam ayat itu, disebutkan pemimpin tidak harus memiliki kekayaan harta, tapi harus kuat secara fisik dan memiliki ilmu.

"Karena ini masalahnya adalah keahlian dalam memimpin. Kalau pemimpin itu kan harus memiliki pemahaman yang luas. Itu juga termasuk ilmu. Pemimpin itu harus tahu tentang masalah sampai sedetail-detailnya. Jadi, dia bisa menyelesaikan suatu masalah," ujar Kiai Ahsin Sakho saat dihubungi Republika.

Selain itu, dalam surah Shad ayat 27, Allah SWT juga mengungkapkan soal syarat pemimpin yang harus adil dan tidak mengikuti hawa nafsu. Ayat tersebut menerangkan soal syarat yang diajukan Allah SWT saat mengangkat Nabi Daud sebagai pemimpin kaumnya. Ayat ini, ujar KH Ahsin, secara eksplisit berbicara mengenai kepemimpinan dalam politik sesuai dengan ajaran Islam.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement