Jumat 14 Oct 2016 10:01 WIB

Dengan Peta Dakwah, Jogokariyan Menuju Kampung Islami

 Masjid Jogokariyan Yogyakarta
Foto: masjidjogokariyan.com
Masjid Jogokariyan Yogyakarta

REPUBLIKA.CO.ID, JOGYAKARTA --Penataan manajemen masjid, harus terlebih dulu menyentuh profil jamaahnya. Hal ini, guna mengetahui siapa saja dan bagaimana kondisi kehidupan mereka untuk kemudian dibuat peta dakwah, dan ditetapkan visi, misi, serta rencana skenario ke depannya.

"Melalui peta dakwah itu, 'data base' kita tentang penduduk Jogokariyan jauh lebih lengkap dari data yang dimiliki kelurahan. Ini karena kita melakukan sensus masjid dua kali dalam setahun supaya kita tahu betul kondisi jamaah kita," kata Ketua Dewan Suro Takmir Masjid Jogokariyan HM Jazir ASP di Yogyakarta, Jumat (14/10).

Dari hasil studi pengurus terhadap semua hal yang terkait dengan kondisi masyarakat Muslim sekitar masjid yang telah berdiri sejak 1966 itulah, lalu ditetapkanlah visi 'Menuju Jogokariyan Kampung Islami'. Termasuk, rencana strategis dan program-program kerja.

"Jadi semua harus diprogram dengan baik dan dibuatkan 'strategic planning'( rencana strategis)-nya seperti apa. Selama ini, takmir masjid belum membuat rencana strategis melainkan cuma program ," katanya.

Menurut Jazir, para pengurus masjid harus menyusun rencana strategisnya terlebih dulu karena visi dan misi sudah ditetapkan sebelum melangkah pada program-program kerja yang dijabarkan dalam rencana aksi. "Jadi ada tahapan-tahapan untuk mencapai visi kita itu," katanya.

Dalam perkembangannya, Masjid Jogokariyan yang berdiri di tengah perkampungan berpenduduk 907 kepala keluarga atau 2.973 jiwa sejak setengah abad lalu itu kini berhasil mandiri secara finansial serta memberi manfaat ekonomi, sosial dan budaya yang nyata kepada masyarakat.

Kepala Desa Talawi Mudik Erizon mengatakan, pemaparan Ketua Dewan Suro Takmir Masjid Jogokariyan HM Jazir ASP tentang manajemen masjid yang terbukti mampu memberdayakan masyarakat sekitar menginsiprasinya untuk melakukan hal sama di masjid dan surau di desanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement