Rabu 11 May 2016 05:29 WIB

5 Kitab Medis Terbaik

Rep: c23/ Red: Agung Sasongko
Ilustrasi Kitab Kuning
Foto:

Selain tiga ilmuwan tersebut, masih terdapat pemikir Muslim yang buah pikirannya dijadikan rujukan dalam dunia medis. Ia adalah Ibnu al-Nafis. Ia lahir di al-Qarsh, dekat Damaskus, Suriah.

Pada masanya, al-Nafis menimba ilmu kedokteran di Damaskus, tepatnya pada sekolah kedokteran di Rumah Sakit al-Nuri. Ketika itu, ia dibimbing oleh seorang tokoh bernama Muhadhab al-Din al-Dakhwar.

Sepanjang kariernya, al-Nafis telah melahirkan sejumlah karya penting dalam bidangnya. Di antaranya adalah kitab al-ShamiI Sina'a al-Tibbiyya (Comprehensive Book in the Art of Medicine) dan Al Mujiz Fit-Tibb (The Concise Book of Medicine).

Dalam buku Mujiz Fit-Tibb, al-Nafis menjelaskan tentang hubungan antara kegemukan dan penyakit kardiovaskular, serebrovaskular, pernapasan, serta gangguan endokrtin. Dalam bukunya, ia menulis, obesitas merupakan kondisi yang membatasi kebebasan dalam bergerak dan mengurangi vitalitas. Hal ini bisa menimbulkan gangguan kesehatan. 

''Mereka kerap menderita sesak atau palpitasi, juga menghadapi risiko pecahnya pembuluh darah yang bisa berakibat fatal. Kegemukan juga bisa menyebabkan perdarahan di organ tubuh, seperti otak atau jantung, yang mengakibatkan mereka mati mendadak," kata al-Nafis dalam bukunya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement