REPUBLIKA.CO.ID, LEEDS -- Lebih dari 50 relawan berkumpul di Leeds, Inggris sebagai partisipan dalam Hari Sedekah. Dilansir dari Yorkshire Evening Post, Selasa (22/3) acara tersebut merupakan sebuah inisiatif nasional yang digelar untuk membantu orang-orang yang membutuhkan. Hari Sedekah tersebut juga diharapkan dapat menguatkan persatuan dalam komunitas, dan memperlihatkan nilai-nilai yang sama milik umat Islam, Kristen, dan Yahudi.
Para relawan mengumpulkan donasi di Masjid Makkah di Hyde Park. Donasi-donasi tersebut kemudian mereka bungkus menjadi parsel maknanan, kemudian diantarkan pada orang-orang yang membutuhkan. Selain makanan, ada pula donasi berupa macam-macam permainan yang akan diberikan pada anak-anak yang kurang beruntung di Leeds.
"Hari Sedekah tahun ini sukses besar karena adanya kerja sama dari organisasi-organisasi Muslim yang membantu acara ini, dan kami sangat gembira dengan datangnya para relawan dari berbagai kelompok agama, membuat Hari Sedekah menjadi acara antaragama yang luar biasa," ujar koordinator acara amal tersebut, Aisha Rashid.
Rashid menyatakan, setelah melihat respon masyarakat terhadap Hari Sedekah tersebut, ia yakin event ini akan menjadi acara tahunan. Agenda utama Hari Sedekah tetap menyalurkan berbagai macam bantuan oleh umat Islam dari seluruh Leeds. Selain membagikan bantuan bagi orang-orang membutuhkan, pada acara tersebut beberapa anak muda ikut merapikan dan membersihkan ruang terbuka hijau di sekeliling kota.
Tim Hari Sedekah Leeds terdiri dari jamaah Masjid Makkah di Hyde Park, Masjid Agung Leeds, Masjid Abu Huraira. Bergabung pula anggota-anggota Forum Pemuda Muslim Leeds, Baab-ul-Ilm, Kelompok Pemuda Muslim Leeds, Pusat Hidup Sehat Hamara, dan proyek 'Leeds Give A Gift'.