Rabu 06 Jan 2016 09:53 WIB

Lima Tokoh yang Pernah Mendeklarasikan Diri Sebagai Imam Mahdi

Makam Rasulullah di Masjid Nabawi - Madinah Al-Munawarah

Pada abad ke-12 M, pendiri gerakan reformasi Al-Muwahhidun, Muhammad Ibnu Tumart (wafat 1130 M), juga mengaku sebagai Imam Mahdi yang berasal dari keturunan Khalifah Ali. Ibnu Tumart lahir di Maroko selatan. Sejak kecil, dia menunjukkan ketertarikan kepada agama. Dia meninggalkan rumah sejak tahun 1105. untuk mengunjungi kota-kota utama peradaban Islam, mempelajari teologi dan hukum Islam di Marrakesh, Cordova, Baghdad, Damaskus, dan Alexandria. 

Pada 1118 ia kembali ke Afrika Utara. Disana dia berkhotbah di kota dan desa. Dia mengecam perilaku menyimpang seperti minum anggur, bermain alat musik, dan tampilnya perempuan di tempat umum tanpa jilbab. 

Tak diterima publik dan pihak kesultanan Almoravid, Ibnu Tumart dibuang ke Pegunungan Atlas. Disanalah dia  mulai merekrut murid-murid di antara sesama suku Masmuda.

Pada 1121 Ibn Tumart menyatakan dirinya menjadi Imam Mahdi. Dia mengaku telah menerima inspirasi ilahi untuk memimpin umat manusia  memulihkan keadilan di muka bumi. Kebenaran itu harus dicapai oleh keyakinan doktrin Ibn Tumart tentang kesatuan mutlak. Keadilan itu harus dikembalikan oleh pertempuran di tentara Ibn Tumart untuk menggulingkan pemerintah Almoravid

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement