REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR – Majelis Zikir Nurul Ikhlas Kampung Pakan Sari, Desa Curug, Kecamatan Cibinong, Kabupaten, Bogor Jawa Barat, tidak hanya menggelar zikir. Majelis zikir yang dipimpin oleh Ustadzah Fatma Soraya dan Bayu itu juga aktif dalam kegiatan sosial.
Sudah lebih dari lima tahun majelis zikir tersebut melaksanakan zikir yang diadakan tiap Ahad minggu ketiga, pukul 07.00-11.00 WIB. Pada awalnya kegiatan zikir itu dipandu oleh Pimpinan Majelis Azzikra KH Muhammad Arifin Ilham.
Belakangan, tugas tersebut diberikan kepada salah seorang Asatidz Majelis Azzikra, Ustadz A Saefulloh MA. Ahad (20/12) kemarin, Ustadz Saefulloh memimpin zikir di Majelis Zikir Nuru Ikhlas tersebut.
Setiap kegiatan zikir ada kegiatan tausiyah oleh para ulama. Mereka antara lain, Ustadz Ferry Nur yang merupakan ketua KISPA (Komite Solidaritas Palestina), Prof Dr Habib Ahmad Al Kaf (ulama senior), Ustadz Muhammad Abdul Syukur (Majelis Azzikra), Ustadz Iwan Zawawi, dan KH Qomaruddin Mughni.
Selain itu, Ustadz SMS (Muhammad Andri), Ustadz Joker (Lukman Jayadi) KH Abi Ridwan (Kiyai Gaul), dan Ustadz Cepot (KH Ahmad Ihsan).
Sebelum tausiyah dan zikir adanya tahlilan, pembacaan Maulid Barzanzi, Yasinan, doa dan sebagainya yang dipimpin oleh Ketua MUI Cibinong dan ulama setempat. “Jumlah peserta sekitar 500 orang,” kata Ustadzah Fatma Soraya.
Tak hanya zikir dan doa, Majelis Ziir Nurul Ikhlas juga aktif dalam kegiatan sosial. “Misalnya santunan yatim, janda, dhuafa dan pejuang Palestina,” tutur Fatma Soraya.