Kamis 10 Dec 2015 14:20 WIB

Pecahkan Masalah Umat, PKPU Maksimalkan Peran Zakat

Rep: c16/ Red: Agung Sasongko
Milad PKPU ke-16 Solidarity Day 2015
Foto: ROL/Agung Sasongko
Milad PKPU ke-16 Solidarity Day 2015

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Capaian perolehan zakat Pos Keadilan Peduli Ummat (PKPU) terus meningkat setiap tahunnya. Karena itu, PKPU berencana memaksimalkan peran zakat dalam pelaksanaan setiap program.

Presdir PKPU, Agung Notowiguno, mengatakan, PKPU juga memfokuskan kegiatan dalam pengumpulan dan pengelolaan zakat. Maksimalisasi peran zakat ini merupakan salah satu visi PKPU menjadi lembaga terpercaya dalam membangun kemandirian.

(Baca: PKPU Mantapkan Sinergi Solidaritas)

"Ini bagian dari komitmen PKPU sebagai kontribus pemecah masalah umat," kata dia, dalam acara PKPU Solidarity Day 2015 di Manara 165, Jakarta, Kamis (10/12).

Menurutnya, pada tahun 2009-2014 terjadi peningkatan amanah umat Islam kepada PKPU dalam mengelola zakat. "Tahun 2008 saja grafik pertumbuhan zakat naik, dari 100 juta hingga kini mencapai 700 juta," kata dia.

Agung mengungkap, kerjasama dengan sejumlah pihak dalam pengumpulan zakat, seperti operator telekomunikasi XL Axiata misalnya turut mendongkrak pengumpulan zakat PKPU. Mekanisme pengumpulannya dilakukan melalui zakat karyawan, kemudian program CSR XL.

(Baca juga: PKPU Gagas Sinergi Filantropi Nasional)

"Dari pengelolaan ini berbagai kegiatan dijalankan, seperti khitanan masal, mobil layanan kesehatan, penyaluran komputer gratis, dan sebagainya," kata dia.

PKPU merayakan milad ke-16 di Jakarta. Berdiri pada 10 Desember 1999, PKPU telah memberikan sumbangsih besar dalam filantropi Islam Indonesia. Berbagai aktivitas sosial digelar baik di dalam negeri maupun luar negeri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement