Kamis 13 Aug 2015 13:41 WIB

Kiai Maruf: MUI Jaga Kesatuan Umat

Rep: c27/ Red: Agung Sasongko
Majelis Ulama Indonesia
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Majelis Ulama Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ma'ruf Amin mengatakan, umat dan bangsa adalah sama. Tidak ada perbedaan antara bangsa dan umat yang sering kali disalahartikan saat melakukan keputusan.

"Menurut saya umat itu ya bangsa, ya bangsa itu umat, aspirasi umat ya aspirasi bangsa," ujar Rais 'Aam Nahdatul Ulama ini, Kamis (13/8)

Ia menjelaskan bahwa umat dan bangsa tidak bisa disandingkan, dibedakan, bahkan terkadang dibenturkan karena berbeda. Hal tersebut seperti menunjukan bahwa kepentingan umat bukanlah sebuah kepentingan bangsa.

"Kalau di MUI ada tiga besar, pertama  menjaga memelihara umat dari akidah yang menyimpang, cara berpikir yang menyimpang, dan gerakan-gerakan sesat dan pengkafiran" kata Ma'ruf Amin.

Ia menjelaskan bahwa MUI pun fokus pada penguatan, perbaikan, dan penguatan umat dalam segala bidang, seperti ekonomi, politik, sosial, budaya, dan politik. Dan hal terakhir, MUI juga berfokus pada penyatuan umat, hal ini yang perlu dilakukan agar terus terjalin kesatuan umat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement