Rabu 08 Apr 2015 19:38 WIB

Al-Azhar Memorial Garden dan PP Muhammadiyah Sepakat Jalin Kerja Sama

Tim PP Muhammadiyah berkesempatan meninjau lokasi pemakaman Muslim yang dikelola AAMG di Kawarang.
Foto: dok AAMG
Tim PP Muhammadiyah berkesempatan meninjau lokasi pemakaman Muslim yang dikelola AAMG di Kawarang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Al-Azhar Memorial Garden (AAMG) sepakat menjalin  kerja sama PP Muhammadiyah dalam memberikan layanan mamfaat terbaik bagi umat. Bentuk kerja samanya berupa edukasi mengenai pemakaman syariah sesuai kadiah Islam.

Sebelumnya, kerja sama juga diawali dengan silaturahim Dirut AAMG, Nugroho Adiwiwoho dan jajarannya dengan Ketua Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan PP Muhammadiyah, Syafrudin Anhar bersama timnya di Jakarta belum lama ini. Dalam pertemuan yang membahas berbagai potensi kerja sama kedua belah pihak itu juga dihadiri perwakilan Majelis Tabligh PP Muhammadiyah, Risman Muchtar. Hasilnya, dirumuskan kerja sama yang dapat segera dimanfaatkan bagi komunitas kedua lembaga ummat besar tersebut.

Pada kesempatan itu juga AAMG mengungkapkan keprihatinan akan minimnya lahan pemakaman di Jabodetabek. Lebih dari itu masih kurangnya pemahaman masyarakat mengenai pemakaman syariah yang sesuai dengan kaidah Islam. Untuk itu AAMG mengajak peran serta Muhammadiyah agar membantu mensosialisasikan pemakaman syariah di Jabodetabek.

Keinginan AAMG disambut baik tim dari PP Muhammadiyah yang ternyata juga memiliki perhatian yang sama tentang kebutuhan pemakaman Islam yang sesuai syariah. Bahkan di bawah koordinasi Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan PP Muhammadiyah bersedia membantu mengedukasi serta memperluas pemasaran Al-Azhar Memorial Garden agar bisa menjangkau jamaah Muhammadiyah di wilayah Jabodetabek.

“Alhamdulillah, kami bersyukur PP Muhammadiyah sangat mengapresiasi komitmen dan layanan pemakaman Al Azhar Memorial Garden yang memang kami tata dengan asri, hijau, bersih dan terawat rapi. Kami berharap Al Azhar Memorial Garden dapat menjadi contoh lahan pemakaman yang mengikuti kaidah syariah Islam namun tetap menghormati perbedaan pandangan yang ada di antara ummat” ungkap Direktur Al-Azhar, Nugroho Adiwiwoho dalam siaran persnya yang diterima Republika Online, Rabu (8/4).

Sebelumnya,  PP Muhammadiyah bersama rombongan pimpinan wilayah dan pimpinan cabang PP Muhammadiyah berkunjung ke lokasi lahan pemakaman Al Azhar memorial Garden di Karawang Timur beberapa waktu yang lalu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement