REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ustaz Felix Siauw membuat dan membagikan buklet sarana edukasi cinta menjelang perayaan hari kasih sayang atau hari valentine yang jatuh pada 14 Februari mendatang. Dengan menggunakan tanda pagar (tagar) #cintamulia, Ustadz Felix dalam akun twitter pribadinya, @felixsiauw, mengampanyekan booklet tersebut untuk menyerukan penolakan terhadap hari valentine.
Menurut dia, menjelang valentine, anak-anak remaja banyak yang salah kaprah mengenai apa itu cinta. “Dear teman-teman, bulan ini banyak nafsu akan menyalahgunakan nama cinta | gimana kalo kita ramein dengan hashtag #CintaMulia? :D “ tulisnya, Kamis (5/2).
Ia juga meminta agar followersnya mengunduh buklet cinta buatannya dengan harapan buklet tersebut dapat mengedukasi para remaja mengenai arti cinta yang sebenarnya. Ia ingin menekankan, cinta mulia merupakan cinta yang tanpa maksiat dan perbuatan nista, tidak seperti yang selama ini identik dengan perayaan hari valentine.
Dalam bukletnya, Ustaz Felix Siauw memberikan gambaran mengenai cinta yang bersumber dari pencipta manusia, yakni Allah SWT. Lalu, cinta yang pertama kali tersirat melalui orang tua, terutama ibu.
Ia juga mengemas sejarah di balik hari valentine yang selalu dirayakan setiap 14 Februari dengan menarik dan mudah dimengerti oleh remaja. Juga sejumlah fakta buruk dan efek negatif perayaan valentine.
Buklet sarana edukasi cinta Felix Siauw dipersilakan untuk diunduh dan disebarkan secara gratis di akun pribadinya, agar remaja Indonesia dapat terbebas dari jeratan cinta hari valentine yang tidak sesuai dengan nilai-nilai keislaman.