REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Selama sebulan penuh, Masjid Jami’ Al Anshor, Bukit Kemiling Permai (BKP), Bandar Lampung, mengagendakan kegiatan dakwah dan sosial selama Ramadhan 1433 H. Kegiatan dakwah dan sosial yang menelan dana Rp 55 juta ini akan berakhir hingga hari Idul Fitri.
Ketua Yayasan Masjid Jami’ Al Anshor, Ustadz Abdullah Mustaqim, mengatakan kegiatan dakwah dan sosial yakni mulai dari kajian Islam menjelang berbuka puasa hingga sahur diisi dengan ceramah atau kajian Islam. "Kami sudah menghubungi beberapa ustadz untuk mengisi ceramah taklim di masjid ini selama Ramadhan," kata Abdullah di Bandar Lampung, Sabtu (14/7) malam.
Ia menerangkan kegiatan dakwah ini di antaranya kajian Islam sambil menanti berbuka puasa bersama. Setelah shalat Isya dan sebelum Tarawih juga diisi kajian Islam dengan ustadz yang bergantian. Selanjutnya ba'da Subuh, panitia juga menyelenggarakan kajian Islam hingga masuk waktu Dhuha.
Sedangkan pada 10 hari menjelang berakhirnya ibadah puasa, pihaknya juga menyelenggarakan I’tikab di dalam masjid. I’tikab ini, panitia menganggarkan biaya Rp 7,5 juta untuk 30 orang. “Kegiatan i’tikab ini sudah berlangsung lama di masjid ini,” ujarnya.
Sedangkan kegiatan sosial, pihaknya juga menyelenggarakan kebersihan masjid, dan mempersiapkan sarana dan prasarana kegiatan Ramadhan seperti pengadaan alat makan dan lauk makan, juga perbaikan sarana ibadah lainnya.
Masjid terbesar di Kecamatan Kemiling ini, juga mempersiapkan penerimaan dan penyaluran zakat fitrah dan mal, bagi jamaah, untuk diserahkan kepada mustahik. Masjid ini menerima zakat fitrah non-uang, sesuai dengan tuntunan Sunnah.