Rabu 06 Jul 2011 16:23 WIB

Sumut Canangkan Gerakan Magrib Mengaji

Rep: Nian Poloan/ Red: Siwi Tri Puji B
Guru mengaji mengajarkan muridnya, ilustrasi
Guru mengaji mengajarkan muridnya, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN – Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Sumatera Utara  (Sumut), Gatot Pujo Nugroho, dan Dirjen Bimmas Islam Kementerian Agama, mencanangkan Gerakan Masyarakat Magrib Mengaji (Gemar Mengaji) sekaligus membuka Festival Anak Soleh Indonesia (FASI) Tingkat Sumut di Asrama Haji Medan, kemarin (6/7).Gemar Mengaji kembali digalakkan karena generasi muda Islam saat ini dinilai lebih suka berada di pusat perbelanjaan, warnet, pusat keramaian, maupun lokasi lainnya.

“Dengan program ini, umat Islam diharapkan dapat lebih meningkatkan pengamalan agama,yaitu dengan membaca Alquran setiap hari,” ucap Kepala Kantor Wilayah Sumut Kementerian Agama, Syariful Mahya Bandar, sebelum pembukaan pencanangan Magrib Mengaji itu, kemarin (6/7).

Tujuan utama digalakkannya kembali kegiatan mengaji ini adalah agar anak-anak memahami cara mengaji yang benar, menghidupkan kembali semangat tadarus Alquran, dan mendorong semangat keislaman. Selain itu,program ini diharapkan dapat mendorong kegiatan majelis taklim di masjid, menumbuhkan kembali semangat cinta Alquran dan pengamalan nilai-nilainya.

”Hasil yang diharapkan,anak-anak terhindar dari pergaulan malam, ngerumpi, dan lainnya,” ujarnya. Syariful mengatakan, siaran televisi saat ini lebih banyak menayangkan program yang tidak mendidik umat Islam, terutama dengan menyajikan siaran yang menarik perhatian anak-anak, terutama ketika menjelang waktu salat magrib dan isya. Gemar Mengaji diharapkan mampu mengalihkan perhatian anak-anak untuk mengutamakan tuntunan agama daripada tontonan semata.

Meskipun terkesan sederhana, tapi pencanangan program ini diyakini akan memberikan pengaruh positif, terutama dalam pembentukan akhlak dan karakter umat. ”Gerakan Magrib Mengaji merupakan bagian penting dari pendidikan Islam untuk membaca, mendalami, dan mempelajari Alquran,” ungkapnya. Setelah pencanangan ini, umat Islam diharapkan semakin gemar mengaji, sehingga suasana masjid,musala, maupun rumah setelah salat Magrib diramaikan kumandang ayat-ayat suci Alquran.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement